Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Hermansyah menyerahkan bantuan sosial (bansos) dana hibah secara simbolis kepada panti asuhan dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA).
Penjabat Bupati HSS Hermasnyah menyerahkan langsung bantuan sosial dari dana hibah pemerintah daerah setempat tersebut kepada penerima manfaat.
Baca juga: Bupati HSS serahkan bansos UEP tiga kecamatan wilayah Daha
"Bansos ini berasal dari anggaran dana hibah Pemkab HSS Tahun 2024, untuk diserahkan kepada 17 lembaga penerima dengan total anggaran sebesar Rp 3.839.800.000," kata Kepala Dinas Sosial HSS Nordiansyah di Kandangan, Senin.
Dijelaskan dia, bansos ini ditujukan untuk para anak yatim, yatim piatu maupun warga yang berasal dari keluarga tidak mampu menempati panti asuhan atau LKSA.
Dana ini berasal dari APBD HSS Tahun 2024, setiap anak mendapatkan bantuan sebesar Rp20 ribu per hari selama 365 hari atau setahun.
Angka ini mengalami kenaikan sebesar Rp5 ribu dibanding dengan tahun sebelumnya atau bertambah menjadi Rp15 ribu per orang.
"Bantuan sosial ini sebagai salah satu wujud dari perlindungan sosial oleh pemerintah Kabupaten HSS, kepada warga kita yang kurang mampu," ujar Nordiansyah.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pj Bupati dan DPRD Kabupaten HSS yang telah menambah besaran bansos tersebut dengan harapan dapat semakin meringankan tugas terutama bagi para pengurus panti memberikan layanan kepada anak-anak panti asuhan dan LKSA.
Baca juga: Perangkat desa dan warga Angkinang gotong royong bangun rumah PRS
Pj Bupati HSS Hermansyah mengapresiasi kegiatan sosial tersebut melibatkan anggota PKK, karena memang ada pokja PKK yang menangani program tersebut.
"Dana hibah kita sebesar Rp3,8 miliar pada tahun ini sebagai bukti komitmen Pemkab HSS, untuk selalu melakukan intervensi terhadap berbagai bantuan sosial yang diberikan," ungkap Hermasnyah.
Hermasnyah mengungkapkan anggaran kegiatan sosial tersebut didukung kenaikan APBD Kabupaten HSS dari Rp500 miliar pada 2023 menjadi Rp1,9 triliun periode 2024, sehingga Pemkab HSS lebih leluasa memenuhi berbagai kebutuhan bansos untuk kesejahteraan warga.
Selain itu, Hermansyah juga menyampaikan terima kasih kepada anggota DPRD HSS yang bersinergi dan mendukung program Pemkab HSS hingga APBD mencapai dua digit.
"Semakin tinggi APBD tentu akan semakin banyak pula intervensi program kesejahteraan buat masyarakat, apalagi kita sudah mendapat predikat dari Komisi Ombudsman RI sebagai pemkab terbaik se-Provinsi Kalsel dalam hal pelayanan publik, bahkan mengalahkan Pemprov Kalsel," bebernya.
Hermansyah mengingatkan agar pengangguran dan penyaluran bantuan sosial bagi kesejahteraan harus melalui mekanisme yang bisa dipertanggungjawabkan.
Turut hadir pada kegiatan ini, antara lain Sekretaris Daerah M. Noor, Ketua DPRD HSS Ahmad Fahmi, Pj Ketua TP PKK HSS Rusnawati Hermansyah, para asisten, kepala OPD terkait, Wakil Ketua MUI HSS, Ketua Baznas HSS, Camat Kandangan dan perwakilan pengelola panti asuhan dan LKSA.
Baca juga: Ketua MUI Kecamatan Sungai Raya apresiasi program PRS Bupati HSS
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Penjabat Bupati HSS Hermasnyah menyerahkan langsung bantuan sosial dari dana hibah pemerintah daerah setempat tersebut kepada penerima manfaat.
Baca juga: Bupati HSS serahkan bansos UEP tiga kecamatan wilayah Daha
"Bansos ini berasal dari anggaran dana hibah Pemkab HSS Tahun 2024, untuk diserahkan kepada 17 lembaga penerima dengan total anggaran sebesar Rp 3.839.800.000," kata Kepala Dinas Sosial HSS Nordiansyah di Kandangan, Senin.
Dijelaskan dia, bansos ini ditujukan untuk para anak yatim, yatim piatu maupun warga yang berasal dari keluarga tidak mampu menempati panti asuhan atau LKSA.
Dana ini berasal dari APBD HSS Tahun 2024, setiap anak mendapatkan bantuan sebesar Rp20 ribu per hari selama 365 hari atau setahun.
Angka ini mengalami kenaikan sebesar Rp5 ribu dibanding dengan tahun sebelumnya atau bertambah menjadi Rp15 ribu per orang.
"Bantuan sosial ini sebagai salah satu wujud dari perlindungan sosial oleh pemerintah Kabupaten HSS, kepada warga kita yang kurang mampu," ujar Nordiansyah.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pj Bupati dan DPRD Kabupaten HSS yang telah menambah besaran bansos tersebut dengan harapan dapat semakin meringankan tugas terutama bagi para pengurus panti memberikan layanan kepada anak-anak panti asuhan dan LKSA.
Baca juga: Perangkat desa dan warga Angkinang gotong royong bangun rumah PRS
Pj Bupati HSS Hermansyah mengapresiasi kegiatan sosial tersebut melibatkan anggota PKK, karena memang ada pokja PKK yang menangani program tersebut.
"Dana hibah kita sebesar Rp3,8 miliar pada tahun ini sebagai bukti komitmen Pemkab HSS, untuk selalu melakukan intervensi terhadap berbagai bantuan sosial yang diberikan," ungkap Hermasnyah.
Hermasnyah mengungkapkan anggaran kegiatan sosial tersebut didukung kenaikan APBD Kabupaten HSS dari Rp500 miliar pada 2023 menjadi Rp1,9 triliun periode 2024, sehingga Pemkab HSS lebih leluasa memenuhi berbagai kebutuhan bansos untuk kesejahteraan warga.
Selain itu, Hermansyah juga menyampaikan terima kasih kepada anggota DPRD HSS yang bersinergi dan mendukung program Pemkab HSS hingga APBD mencapai dua digit.
"Semakin tinggi APBD tentu akan semakin banyak pula intervensi program kesejahteraan buat masyarakat, apalagi kita sudah mendapat predikat dari Komisi Ombudsman RI sebagai pemkab terbaik se-Provinsi Kalsel dalam hal pelayanan publik, bahkan mengalahkan Pemprov Kalsel," bebernya.
Hermansyah mengingatkan agar pengangguran dan penyaluran bantuan sosial bagi kesejahteraan harus melalui mekanisme yang bisa dipertanggungjawabkan.
Turut hadir pada kegiatan ini, antara lain Sekretaris Daerah M. Noor, Ketua DPRD HSS Ahmad Fahmi, Pj Ketua TP PKK HSS Rusnawati Hermansyah, para asisten, kepala OPD terkait, Wakil Ketua MUI HSS, Ketua Baznas HSS, Camat Kandangan dan perwakilan pengelola panti asuhan dan LKSA.
Baca juga: Ketua MUI Kecamatan Sungai Raya apresiasi program PRS Bupati HSS
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024