Anggota DPRD Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan Nurkhalis Anshari siap memperjuangkan pembuatan saluran drainase untuk mencegah banjir di kawasan Jalan Gotong Royong Kelurahan Mentaos.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
"Kami menerima aspirasi warga saat melaksanakan reses awal Januari lalu dan siap untuk memperjuangkan agar bisa terealisasi sesuai harapan sehingga banjir tidak terjadi lagi," ujarnya di Banjarbaru, Senin.
Menurut Khalis, sapaan akrab Nurkhalis, aspirasi bangunan fisik mencegah banjir itu disampaikan warga Jalan Gotong Royong Ujung Gang Husin RT 04/RW. 06 Kelurahan Mentaos melalui Ketua RT Noorli.
"Sebagian warga kami memang tinggal di lingkungan yang letaknya berada di dataran rendah sehingga jika hujan digenangi air atau banjir dengan kedalaman hingga 30 centi karena luapan air sungai," tuturnya.
Merespons aspirasi warga, Nurkhalis Anshari berjanji memperjuangkan di gedung DPRD dan menjadikannya sebagai prioritas karena fungsi drainase yang bisa menjadi solusi mencegah genangan air atau banjir.
"Kami siap memperjuangkan agar drainase sepanjang 300 meter bisa terealisasi dan Pemkot Banjarbaru bisa membangun drainasenya agar warga tidak terganggu lagi akibat genangan air atau banjir," ucapnya.
Dikatakan Khalis yang juga anggota
Komisi III DPRD Banjarbaru bidang pembangunan itu, infrastruktur jalan berupa pelebaran Jalan Gotong Royong dan siring di Sungai Gotong Royong menjadi perhatiannya.
"Kami minta Pemkot Banjarbaru memberikan perhatian khusus bagi warga RT 04/RW 06 Kelurahan Mentaos karena selain manfaatnya besar bagi warga juga letaknya tak jauh dari Balaikota," katanya.
Aspirasi warga lainnya disampaikan Wakil Ketua Karang Taruna Sehati Mentaos Abdurrahman yakni berupa lapangan bulutangkis dan pos ronda yang bisa dipindah karena sulitnya lahan membangun pos tersebut.
"Harapan kami dibangun lapangan Bulutangkis sehingga selain tidak jauh juga tidak menyewa lagi. Soal pos ronda juga diharapkan dibangun di satu tempat dan bisa dipindah jika lahan dipakai," kata Abdurahman.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024