Banjarmasin, (AntaranewsKalsel) - Pelaksana tugas Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kalimantan Selatan H Gusti Iskandar Sukma Alamsyah menyatakan, organisasinya akan tetap memegang prinsip rekonsiliasi.


Iskandar yang Wakil Sekjen Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar menyatakan itu menjawab wartawan di Banjarmasin, Minggu, setelah dirinya sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Selatan (Kalsel) belum lama ini.

Oleh sebab itu, lanjut mantan anggota DPR RI asal daerah pemilihan Kalsel tersebut, dalam musyawarah daerah (Musda) Partai Golkar tingkat kabupaten/kota seprovinsi ini nanti harus memadukan semua unsur dalam kepengurusan mendatang.

"Begitu pula hasil Mudsa Partai Golkar tingkat provinsi setelah Musda kabupaten/kota, kita harapkan semua keluarga besar beringin bersatupadu, tidak ada lagi kubuan atau terkotak-kotak," ujarnya.

Karena, lanjutnya, yang terpenting bagaimana mewujudkan dan menjaga kebersamaan agar Partai Golkar di Kalsel atapun kabupaten/kota di provinsi ini tetap menjadi pemenang pemilihan umum (Pemilu) mendatang.

"Hal lain yang juga tidak kalah penting bagaimana menjaga citra bahwa `Golkar Suara Rakyat` yang pengertiannya selalu konsisten dalam perjuangan aspirasi rakyat yaitu peningkatan kesejahteraan masyarakat," lanjutnya.

Ia menerangkan, untuk konsolidasi dan rekonsiliasi keluarga besar beringin di provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota ini, segera menggelar Musda buat menyusun kepengurusan.

"Kita berharap Musda Partai Golkar kabupaten/kota itu bisa rampung Oktober mendatang, kemudian Musda tingkat provinsi, antara lain untuk memilik Ketua Umum DPD Partai Golkar Kalsel yang definitif," kata Iskandar.

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016