Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Pengurangan dana alokasi umum yang diberlakukan pemerintah pusat tidak memengaruhi anggaran yang disiapkan Pemerintah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, sepanjang 2016.

"Pengurangan DAU dipastikan tidak mempengaruhi anggaran dan kegiatan, kami yakin semua bisa dijalankan," ujar Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Said Abdullah, Kamis.

Ia mengatakan, Banjarbaru terkena pengurangan DAU sebesar Rp15,7 miliar per bulan dan jika diberlakukan selama empat bulan hingga akhir 2016 maka totalnya mencapai Rp63 miliar.

Dijelaskan Said yang juga menjabat Kepala Bappeda Banjarbaru, pihaknya sudah membahas pengurangan DAU dengan seluruh dinas dan instansi di lingkup pemerintahan setempat.

"Hasil pembahasan, pengurangan DAU tidak mengganggu belanja daerah yang sudah direncanakan, apalagi diperkirakan pemotongan tidak empat bulan tetapi hanya dua bulan," ungkapnya.

Menurut dia, meski pun kemungkinan terburuk pengurangan anggaran tetap selama empat bulan hingga akhir tahun, dipastikan tidak memengaruhi anggaran terutama pada APBD perubahan.

"Pembayaran DAU sebelumnya ada kelebihan sebesar Rp17 miliar ditambah disamping penghematan anggaran atas sisa tender yang diperkirakan mencapai Rp32 miliar," ucapnya.

Ditekankan, penghematan anggaran itu sebenarnya dialokasikan untuk APBD murni 2017 tetapi karena pengurangan anggaran maka bisa digunakan untuk tahun anggaran 2016.

"Penggunaan anggaran dari kelebihan pembayaran DAU selama tahun berjalan tidak masalah sehingga meski pun terjadi pengurangan, bisa ditutupi dana yang tersedia itu," ujarnya.

Disebutkan, pemkot juga sudah mengalokasikan dana sebesar Rp5 miliar untuk penyertaan modal Bank Kalsel dan jika tidak digunakan maka dananya bisa menutupi kekurangan anggaran.

Dikatakan, sumber anggaran lainnya yang masih bisa menutupi pengurangan anggaran yakni kelebihan pembayaran bagi hasil pajak yang besarnya mencapai Rp19 miliar lebih.

"Jadi dipastikan anggaran APBD murni tidak terpengaruh termasuk anggaran APBD perubahan karena adanya sumber dana yang masih bisa digunakan selama tahun berjalan," katanya.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016