Martapura (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Banjar dan Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, sepakat atas batas-batas daerah dua kabupaten bertetangga itu melalui penandatanganan kesepakatan yang dilakukan kepala daerah.


Bupati Banjar Khalilurrahman di Kota Martapura, Selasa, mengatakan pihaknya bersama Bupati Tapin Supian Noor sudah menandatangani kesepakatan batas antardua daerah.

"Kami bersama bupati Tapin yang disaksikan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor sudah menandatangani kesepakatan mengenai batas-batas daerah sehingga tidak ada masalah lagi," ujarnya.

Penandatanganan kesepakatan itu dilakukan di sela rapat koordinasi kepala daerah yang dipimpin gubernur Kalsel dihadiri 13 kepala daerah baik kabupaten maupun kota di provinsi setempat.

Menurut bupati, pihaknya menerima dan menyetujui hasil pelacakan batas yang dilakukan tim Penegasan Batas Daerah (BPD) Kabupaten dan difasilitasi tim BPD Pemprov Kalsel.

"Kami bisa menerima dan menyetujui hasil pelacakan batas yang dilakukan bersama-sama kedua tim dari dua daerah sehingga menandatangani kesepakatan batas dan peta daerah," ungkapnya.

Sebelumnya, Gubernur Kalsel mengatakan, penyelesaian batas-batas daerah harus disepakati kepala daerah sehingga tidak muncul permasalahan di kemudian hari.

"Jangan sampai batas-batas daerah menjadi sengketa yang berkepanjangan karena merugikan keduabelah pihak yang tidak bisa melaksanakan program pembangunan di lokasi itu," ujarnya.

Dikatakan gubernur, terkait rapat koordinasi kepala daerah sangat penting dan strategis, untuk lebih meningkatkan optimalisasi penyelenggaraan pemerintah di daerah.

"Rakor kepala daerah lebih penting lagi bila dihubungkan posisi kepala daerah yang memiliki kewenangan luas dalam penyelenggaraan pemerintah di daerah otonom masing-masing," ujarnya.

Ditekankan, koordinasi antar kepala daerah menjadi forum yang tepat untuk menjalin komunikasi sinkronisasi dan sinergitas guna mencapai kemajuan pembangunan yang serasi dan seimbang.

"Kita harus mengkoordinasikan secara baik, upaya mengatasi perlambatan ekonomi, kemiskinan dan pengangguran, termasuk pemeliharaan ketertiban dan keamanan," katanya.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016