Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Pemkab HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) melibatkan 193 lembaga pendidikan jenjang Sekolah Dasar (SD) mengikuti kegiatan perkemahan secara serentak di seluruh kecamatan kabupaten setempat.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdik) Kabupaten HST Muhammad Anhar menuturkan perkemahan yang digelar selama dua hari tersebut merupakan salah satu implementasi kurikulum merdeka belajar bagi peserta didik jenjang SD.
“Kegiatan kepramukaan sangat mendukung pendidikan karakter serta menjadi pondasi awal mewujudkan semangat gotong royong, tenggang rasa dan toleransi,” kata Anhar di Barabai, Senin.
Dia menyebutkan nilai-nilai dalam kepramukaan sejalan dengan profil pelajar Pancasila sehingga berdampak positif terhadap perkembangan dan pertumbuhan generasi penerus khususnya pelajar jenjang SD di Kabupaten HST.
Ia mengungkapkan pelaksanaan kemah tersebut merupakan catatan baik karena pertama kalinya diselenggarakan secara serentak melibatkan 11 kecamatan.
Sementara itu, Komandan Kodim 1002/HST Letkol Kav Gagang Prawardhana menyebutkan kegiatan perkemahan serentak tersebut merupakan wadah dan momentum untuk menanamkan karakter bela negara bagi peserta didik jenjang SD.
“Kegiatan ini perlu dilakukan secara berkelanjutan karena berdampak positif kepada anak untuk menanamkan kedisiplinan, kerja sama, dan akhlak yang baik,” ujar Gagang.
Pada kesempatan yang sama, Pengurus Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten HST Hendri Murpianto mengatakan pihaknya mendukung penuh kegiatan kemah serentak yang diinisiasi Disdik Kabupaten HST tersebut.
Dia menuturkan kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu (Persami) pada 9-10 September 2023 tersebut merupakan terobosan baru kepramukaan di Kabupaten HST karena pertama kalinya dilaksanakan secara serentak.
“Para peserta antusias, semoga kegiatan ini menjadi momentum bangkitnya semangat gotong royong pendidikan di Kabupaten HST,” ungkap Hendri.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdik) Kabupaten HST Muhammad Anhar menuturkan perkemahan yang digelar selama dua hari tersebut merupakan salah satu implementasi kurikulum merdeka belajar bagi peserta didik jenjang SD.
“Kegiatan kepramukaan sangat mendukung pendidikan karakter serta menjadi pondasi awal mewujudkan semangat gotong royong, tenggang rasa dan toleransi,” kata Anhar di Barabai, Senin.
Dia menyebutkan nilai-nilai dalam kepramukaan sejalan dengan profil pelajar Pancasila sehingga berdampak positif terhadap perkembangan dan pertumbuhan generasi penerus khususnya pelajar jenjang SD di Kabupaten HST.
Ia mengungkapkan pelaksanaan kemah tersebut merupakan catatan baik karena pertama kalinya diselenggarakan secara serentak melibatkan 11 kecamatan.
Sementara itu, Komandan Kodim 1002/HST Letkol Kav Gagang Prawardhana menyebutkan kegiatan perkemahan serentak tersebut merupakan wadah dan momentum untuk menanamkan karakter bela negara bagi peserta didik jenjang SD.
“Kegiatan ini perlu dilakukan secara berkelanjutan karena berdampak positif kepada anak untuk menanamkan kedisiplinan, kerja sama, dan akhlak yang baik,” ujar Gagang.
Pada kesempatan yang sama, Pengurus Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten HST Hendri Murpianto mengatakan pihaknya mendukung penuh kegiatan kemah serentak yang diinisiasi Disdik Kabupaten HST tersebut.
Dia menuturkan kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu (Persami) pada 9-10 September 2023 tersebut merupakan terobosan baru kepramukaan di Kabupaten HST karena pertama kalinya dilaksanakan secara serentak.
“Para peserta antusias, semoga kegiatan ini menjadi momentum bangkitnya semangat gotong royong pendidikan di Kabupaten HST,” ungkap Hendri.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023