Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan dari Fraksi Partai Amanat Nasional, Nabahan Fizi mengatakan, serapan anggaran pada APBD 2015

rendah.

"Realisasi serapan anggaran pada pelaksanaan APBD 2015 di bawah target atau hanya 76,2 persen dengan realisasi pendapatan 82,7 persen," jelas Nabahan di Tanjung, Kamis.

Rendahnya serapan anggaran terjadi hampir di semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), di antaranya Dinas Pendidikan 75,5 persen, Bappeda 72 persen dan Sekretariat Daerah hanya 51 persen.

Sebaliknya retribusi daerah dari RSUD H Badaruddin Tanjung tahun lalu justru melebihi target yakni Rp30,9 miliar.

"Kontribusi pendapatan dari rumah sakit dan puskesmas memang melebihi target masing-masing Rp30,9 miliar dan Rp2,6 miliar," jelas Nabahan.

Dari 18 puskesmas di Kabupaten paling Utara Provinsi Kalsel ini hanya dua puskesmas yang belum memenuhi target yakni Puskesmas Mabuun dan Tanta.

Terpisah Direktur RSUD H Badaruddin Tanjung Taufiqurrahman mengatakan tahun ini pendapatan dari rumah sakit sebesar Rp35 miliar dan hingga Juli 2016 baru terealisasi 45 persen.

"Biasanya tiga bulan menjelang akhir tahun ada peningkatan pendapatan secara signifikan dan kita berharap target Rp35 miliar bisa tercapai," jelas Taufiqurrahman.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016