Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Hulu Sungai Selatan (HSS) berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk perbaikan ruas jalan yang ambrol, tepatnya di akses jalan penghubung Desa Hulu Banyu dan Desa Ulang, Kecamatan Loksado, HSS.

Jalan tersebut mengalami kerusakan sejak bulan April 2023, kerusakan terjadi karena dampak derasnya aliran sungai pada saat musim hujan, berakibat tanah di sekitar jalan tergerus dan jalan menjadi ambrol.

"Kami sudah mengetahui adanya kerusakan tersebut, dan telah dikoordinasikan bersama pemerintah desa untuk upaya mengatasi masalahnya," kata Kepala Dinas PUTR HSS Teddy Soetedjo, di Kandangan, Kamis.

Baca juga: Kerusakan jalan Kalumpang-Margasari, Pemkab HSS bersurat ke Balai Jalan Nasional

Dijelaskan dia, rencana penanganan dengan melakukan pelebaran melalui pengerukan tanah gunung di sebelahnya, agar bisa dibuat jalan baru, tetapi juga mengakui untuk melakukan perbaikan itu diperlukan anggaran.

Sementara itu juga pemerintah daerah sedang fokus perbaikan jembatan, di mana proses pembuatan jembatan gantung Desa Ulang, Loksadotelah menyerap anggaran Rp950 juta dan pekerjaannya sedang berjalan.

Kepala Desa Hulu Banyu Maslan, mengharapkan agar dinas terkait melakukan pemasangan bronjong sesuai dari saran dari warga, bertujuan untuk menguatkan pondasi jalan.

Senada itu, Kepala Desa Ulang Stepanus, mengatakan ruas jalan sudah ambrol sejak April lalu, di waktu hujan yang menyebabkan debit air sungai mengalami peningkatan, dan warga desanya mengalami kesulitan mobilitas di akses jalan yang berbatasan dengan Desa Hulu Banyu itu.

Baca juga: Masjid Islamic Center HSS Juli mulai difungsikan

"Kondisi jalan saat ini sudah rusak parah, bisa terdampak longsor kembali kalau ada hujan deras, padahal jalan ini merupakan jalur utama perekonomian warga kami," ujarnya.

Menurut dia, meski masih bisa dilewati namun perlu kewaspadaan dan berhati-hati, dan hanya kendaraan roda dua dan pick up boleh melintas jalan itu.

Adapun mobil truk atau angkutan berat tidak bisa melintas, karena dikhawatirkan jatuh ke jurang sebab jarak antara jalan dengan jurang diperkirakan mencapai 10 meter lebih.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023