Batulicin, (Antaranews Kalsel) - Kondisi penumpang kapal roll on roll off (Roro) di pelabuhan Samudera Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, rute Batulicin-Tanjung Perak Surabaya pada H-7 hingga Hari Raya Idul Fitri 1437 HIjriah dalam kondisi normal.
Kepala PT Darma Lautan Utama Cabang Batulicin Saleh, di Batulicin, Kamis, mengatakan jumlah pemudik yang menggunakan jasa tranportasi laut rute Batulicin-Surabaya dari Pelabuhan Samudra Batulicin turun hingga 30 persen jika dibandingkan dengan jumlah pemudik pada tahun sebelumnya.
"Semenjak menjelang Bulan Suci Ramadhan hingga H+1 jumlah penumpang kapal mencapai 7.000 penumpang," katanya.
Ia mengatakan, jumlah tersebut termasuk mengalami penurunan hingga 30 persen di bandingkan pada tahun sebelumnya penumpang kapal hingga 10.000 orang.
Dijelaskan, dari 10.000 orang pemudik diangkut oleh kapal milik pemerintah PT Pelni sebanyak 5.000 orang, dan kapal swasta milik PT Darma Lautan Cabang Batulicin sebanyak 5.000 orang.
Sedangkan menjelang Idul Fitri 1437 Hijriah, semua penumpang atau pemudik dari Pelabuhan Batulicin-Surabaya secara keseluruhan diberangkatkan dengan mengunakan kapal Kirana milik PT. Darma Lautan Utama, karena kapal milik PT. Pelni yang biasa membuka pelayaran Batulicin-Surabaya sedang dalam perbaikan rutin atau "dok".
Jumlah penumpang sejak Ramadhan hingga H+1 yang di berangkatkan mengunakan kapal Kirana meningkat sekitar 40 persen atau 7.000 penumpang dibandingkan pada tahun lalu yang hanya mencapai 5.000 penumpang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Kepala PT Darma Lautan Utama Cabang Batulicin Saleh, di Batulicin, Kamis, mengatakan jumlah pemudik yang menggunakan jasa tranportasi laut rute Batulicin-Surabaya dari Pelabuhan Samudra Batulicin turun hingga 30 persen jika dibandingkan dengan jumlah pemudik pada tahun sebelumnya.
"Semenjak menjelang Bulan Suci Ramadhan hingga H+1 jumlah penumpang kapal mencapai 7.000 penumpang," katanya.
Ia mengatakan, jumlah tersebut termasuk mengalami penurunan hingga 30 persen di bandingkan pada tahun sebelumnya penumpang kapal hingga 10.000 orang.
Dijelaskan, dari 10.000 orang pemudik diangkut oleh kapal milik pemerintah PT Pelni sebanyak 5.000 orang, dan kapal swasta milik PT Darma Lautan Cabang Batulicin sebanyak 5.000 orang.
Sedangkan menjelang Idul Fitri 1437 Hijriah, semua penumpang atau pemudik dari Pelabuhan Batulicin-Surabaya secara keseluruhan diberangkatkan dengan mengunakan kapal Kirana milik PT. Darma Lautan Utama, karena kapal milik PT. Pelni yang biasa membuka pelayaran Batulicin-Surabaya sedang dalam perbaikan rutin atau "dok".
Jumlah penumpang sejak Ramadhan hingga H+1 yang di berangkatkan mengunakan kapal Kirana meningkat sekitar 40 persen atau 7.000 penumpang dibandingkan pada tahun lalu yang hanya mencapai 5.000 penumpang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016