Bupati Balangan Abdul Hadi mengatakan memaknai hari lahir Pancasila bukan hanya sekadar dibaca dan didengar saja tapi dengan mengaktualisasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

“Mari kita maknai bersama hari lahir Pancasila ini dengan mengaktualisasikannya dalam kehidupan kita sehari-hari, tidak hanya dibaca dan didengar saja,” kata Abdul Hadi usai melaksanakan apel peringatan Hari Pancasila di Paringin, Senin.

Abdul Hadi menuturkan bahwa Pancasila merupakan realitas objektif dengan legitimasi kuat baik secara filsafat, politis, historis maupun secara kultural.

Bupati Balangan melanjutkan dimana pengamalan dari setiap nilai-nilai Pancasila merupakan perwujudan rasa cinta terhadap tanah air yang bisa membangun bangsa dan negara menjadi lebih baik.

Abdul Hadi menambahkan memaknai Hari Lahir Pancasila juga dengan menerapkannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, serta dalam kehidupan sehari-hari untuk kemajuan daerah khususnya.

Abdul Hadi berharap dengan memperingati Hari Pancasila ini dapat meneguhkan komitmen bersama untuk lebih mendalami, menghayati dan mengamalkan nilai-nilai luhur pancasila sebagai dasar bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Diketahui setelah upacara berakhir, acara dilanjutkan dengan pelepasan 111 peserta Pekan Nasional (Penas) Petani Nelayan Indonesia Kabupaten Balangan tahun 2023 yang akan berangkat ke Sumatera Barat.

Pelepasan peserta ditandai dengan penyerahan bendera oleh Bupati Balangan Abdul Hadi kepada Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Balangan Nurul Ilmi.

Pewarta: Ragil Darmawan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023