Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menjadwalkan jambore Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) 2023 yang berwawasan pariwisata dan Geopark Pegunungan Meratus.
 
"Rencananya kita gelar diakhir Juli 2023 di Kiram Park," ujar Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel Muhammad Syarifuddin di Banjarmasin, Selasa.

Baca juga: Tour de Loksado on July 7-9, promoting South Kalimantan tourism
 
Dinyatakan dia, Jambore Pokdarwis ini baru pertama kalinya dilaksanakan, hingga diundang ratusan anggota Pokdarwis se-Kalsel.
 
"Diperkirakan diikuti sekitar 300 anggota Pokdarwis se-Kalsel," tuturnya.
 
Menurut dia, Jambore ini bertujuan menambah wawasan kelompok swadaya masyarakat bergerak di bidang pariwisata ini, utamanya berkaitan dengan pengembangan sektor kepariwisataan.
 
Yang lebih penting juga mereka ketahui, kata Syarifuddin, tentang Geopark "taman bumi" yang sudah ditetapkan di provinsi ini secara nasional pada 2018, yakni, Geopark pegunungan Meratus.

Baca juga: South Kalimantan improving access to orchid-producing village in HSS
 
"Kita ingin agar mereka juga bisa berpartisipasi dalam mengedukasi pengunjung," kata Syarifuddin.
 
Karena Geopark Pegunungan Meratus yang diusulkan untuk diakui UNESCO Global Geopark (UGGp) tersebut, berkaitan erat dengan pariwisata.
 
Apalagi Geopark Pegunungan Meratus ditetapkan memiliki 54 situs yang sudah menjadi destinasi wisata andalan provinsi ini.
 
"Pokdarwis harus bisa mengetahui dan ikut menjaga serta melestarikan situs-situs Geopark daerah kita, sehingga kunjungan wisata di provinsi ini terus meningkat," ujarnya.
 

Di mana imbasnya, ucap dia, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, tentunya Pokdarwis sendiri.
 
Dalam gelar Jambore nantinya, kata dia, diundang pula para mitra kerja seperti Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI), Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI), serta Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA).
 
“Dengan hadirnya para mitra kerja kita diharapkan dapat membangun sinergisitas antara mitra kerja Dispar Kalsel, Pokdarwis dan para pengelola wisata untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Banua (Kalsel ), demikian kata Syarifuddin.
 
Baca juga: BIODIVERSITY DAY - Kalsel gelorakan isu karst untuk ekosistem Geopark Meratus

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023