Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) dipilih Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Selatan menjadi tempat digelarnya tes psikologi berbasis Computer Assisted Test (CAT) para calon taruna Akademi Kepolisian (Akpol).
Kepala Unit Pelaksana Teknis Teknologi Informasi dan Komunikasi (UPT TIK) Poliban Agus Setiyo Budi Nugroho di Banjarmasin, Sabtu, menyampaikan, kampusnya berterimakasih atas kepercayaan Polda Kalsel terhadap kegiatan tersebut.
"Apalagi disusul juga tes CAT untuk Bintara dan Tamtama. Ini sebuah kehormatan bagi Poliban," kata Agus.
Menurut dia, Poliban terus berusaha memberikan pelayanan yang terbaik dari ruangan, jaringan dan layanan yang digunakan selama test berlangsung.
"Harapannya, semoga kegiatan test ini berlangsung lancar hingga hari terakhir, dan kerjasama antara Poliban dan Polda Kalsel terus berlanjut dan berjalan baik," demikian kata Agus.
Sementara itu, Kepala Biro Sumber Daya Manusia Polda Kalsel, Kombes Pol Muhammad Arif Sugiarto di Poliban mengatakan, tes psikologi berbasis CAT di Poliban ini diikuti sebanyak 65 calon taruna Akpol.
"Mereka terdiri dari 62 orang calon taruna Akpol laki-laki dan tiga calon taruna Akpol perempuan," ujarnya.
Dia menyampaikan, Poliban memiliki server dan perangkat yang memadai untuk pelaksanaan tes ini.
"Dari beberapa pilihan, Poliban pas untuk melaksanakan CAT," ungkap Kombes Pol Arif.
Demikian juga, ucap dia, pihaknya juga membutuhkan tempat yang nyaman atau cozy, jadi peserta bisa mengerjakan dengan baik.
"Harapan saya kerjasama ini bisa terjalin dengan baik, karena test CAT ini salah satu kriteria transparansi dan itu kita butuhkan," ujarnya.
Dia pun mengungkapkan, selain puluhan calon taruna Akpol, Polda Kalsel juga sedang membina para Bintara, awalnya sekitar 2.000 orang, kini tinggal 1.000 orang, sedangkan Tamtama di bawah 100 orang. "Tes psikologi ini tes kedua setelah tes kesehatan," demikian dijelaskannya.
Calon taruna Akpol tahun 2023 saat ikuti tes psikologi berbasis CAT di Poliban. (ANTARA/HO-Poliban)
