Bank Kalsel melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) membantu Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan melengkapi fasilitas gedung layanan perpustakaan disabilitas/difabel sebesar Rp48 juta berupa perangkat komputer, pendingin ruangan, dan televisi.
Berdasarkan rilis Humas Bank Kalsel di Banjarmasin, Selasa, menyampaikan Pelaksana tugas Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin menyerahkan bantuan kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalsel Nurliani Dardie di Banjarmasin.
Baca juga: Bank Kalsel bantu Dispersip lengkapi perpustakaan bagi disabilitas
Kucuran dana dimaksudkan dalam rangka upaya meningkatkan minat baca dan mendukung pengembangan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial serta melaksanakan kegiatan inklusi sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Kalimantan Selatan.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalsel Nurliani Dardie mengapresiasi dukungan bantuan TJSL Bank Kalsel terhadap Dispersip Provinsi Kalsel.
“Saya sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan Bank Kalsel melalui program TJSL," ujar Nurliani.
Nurliani mengungkapkan bantuan tersebut sangat bermanfaat untuk meningkatkan layanan perpustakaan, terutama terkait layanan perpustakaan disabilitas/difabel agar tercapai fungsi perpustakaan untuk mencerdaskan dan juga meningkatkan kesejahteraan. Lebih jauh, bantuan ini sebagai bentuk bukti penguatan sinergi dan kolaborasi antara Dispersip dengan pihak Bank Kalsel.
Baca juga: DPRD Kalsel konsultasikan perpustakaan khusus disabilitas dengan Perpusnas
Menanggapi hal tersebut, Plt. Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin menyatakan dukungan terhadap Dispersip ini, merupakan salah satu bentuk tanggung jawab Bank Kalsel sebagai entitas bisnis daerah dalam bidang Pendidikan dan kepedulian terhadap peningkatan layanan disabilitas/difabel.
“Dukungan yang diberikan merupakan perwujudan tanggung jawab sosial perusahaan melalui program CSR Bank Kalsel, dalam mendukung pengembangan Pendidikan di Kalsel,” ungkap Fachrudin.
Fachrudin menyampaikan pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan fasilitas perpustakaan, tak terkecuali layanan perpustakaan bagi penyandang disabilitas/difabel.
“Saya harap, bantuan ini dapat meningkatkan minat baca dan mengembangkan transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Kalsel sesuai dengan tujuan Dispersip Prov. Kalsel,” ucap Fachrudin.
Baca juga: Bank Kalsel bantu Dispersip lengkapi perpustakaan bagi disabilitas
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Berdasarkan rilis Humas Bank Kalsel di Banjarmasin, Selasa, menyampaikan Pelaksana tugas Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin menyerahkan bantuan kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalsel Nurliani Dardie di Banjarmasin.
Baca juga: Bank Kalsel bantu Dispersip lengkapi perpustakaan bagi disabilitas
Kucuran dana dimaksudkan dalam rangka upaya meningkatkan minat baca dan mendukung pengembangan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial serta melaksanakan kegiatan inklusi sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Kalimantan Selatan.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalsel Nurliani Dardie mengapresiasi dukungan bantuan TJSL Bank Kalsel terhadap Dispersip Provinsi Kalsel.
“Saya sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan Bank Kalsel melalui program TJSL," ujar Nurliani.
Nurliani mengungkapkan bantuan tersebut sangat bermanfaat untuk meningkatkan layanan perpustakaan, terutama terkait layanan perpustakaan disabilitas/difabel agar tercapai fungsi perpustakaan untuk mencerdaskan dan juga meningkatkan kesejahteraan. Lebih jauh, bantuan ini sebagai bentuk bukti penguatan sinergi dan kolaborasi antara Dispersip dengan pihak Bank Kalsel.
Baca juga: DPRD Kalsel konsultasikan perpustakaan khusus disabilitas dengan Perpusnas
Menanggapi hal tersebut, Plt. Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin menyatakan dukungan terhadap Dispersip ini, merupakan salah satu bentuk tanggung jawab Bank Kalsel sebagai entitas bisnis daerah dalam bidang Pendidikan dan kepedulian terhadap peningkatan layanan disabilitas/difabel.
“Dukungan yang diberikan merupakan perwujudan tanggung jawab sosial perusahaan melalui program CSR Bank Kalsel, dalam mendukung pengembangan Pendidikan di Kalsel,” ungkap Fachrudin.
Fachrudin menyampaikan pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan fasilitas perpustakaan, tak terkecuali layanan perpustakaan bagi penyandang disabilitas/difabel.
“Saya harap, bantuan ini dapat meningkatkan minat baca dan mengembangkan transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Kalsel sesuai dengan tujuan Dispersip Prov. Kalsel,” ucap Fachrudin.
Baca juga: Bank Kalsel bantu Dispersip lengkapi perpustakaan bagi disabilitas
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023