Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang ( PUPR ) Kotabaru Kalimantan Selatan segera membangun jembatan Tanjung Selayar guna menunjang pengembangan pariwisata di Desa Gosong Panjang.
"Jembatan yang akan di bangun berada di ruas jalan akses utama menuju obyek wisata Teluk Tamiang," kata Kabid Bina Marga Agus Tri Prasetiawan di Kotabaru, Selasa.
Jembatan ini berada di ruas jalan kabupaten yaitu ruas simpang tiga Mekar Putih ke Teluk Tamiang, dan ruas jalan ini merupakan akses utama menuju obyek wisata Teluk Tamiang wisata unggulan dengan hamparan pasir putih dan terumbu karang yang masih alami.
Pembangunan jembatan ini juga dapat memberikan kemudahan serta kenyamanan para pengguna jalan yang akan menuju wisata pantai Teluk Tamiyang, juga akses untuk masyarakat sekitar.
" Pagu anggaran tahun 2023 sebesar Rp 1,2 miliar," ujarnya
Rencananya konstruksi jembatan Box Culvert sepanjang enam meter, lebar enam meter dengan menyesuaikan lebar jalan yang ada, dan pembangunan siring sebagai pengaman jembatan serta adanya urugan agar tinggi jembatan sejajar dengan jalan.
Kabid Bina Marga dinas PURPR Kotabaru Kalimantan Selatan, Agus Tri Prasetiawan (tiga dari kanan) dan tim saat melakukan pengukuran rencana pembangunan jembatan jembatan Tanjung Selayar beberapa waktu lalu (ANTARA/HO-PUPR Kotabaru)
Selain itu, PUPR juga akan membangun jembatan di Desa Tanjung Pelayar.
"Jembatan ini berada di ruas jalan kabupaten yaitu Ruas Simpang tiga Tata Mekar – Tanjung Ujung," jelasnya
Ruas jalan ini mendukung akses pariwisata menuju Pantai Nusa Dua di Kecamatan Pulau Laut Tanjung Selayar yang memiliki pemandangan pantai dengan bentang alam bebatuan yang masih asri.
Jenis pembangunan berupa jembatan slep / gorong-gorong dengan panjang 3,5 meter dan lebar 6 meter yang dilengkapi dengan adanya siring, mengingat adanya aliran pasang surut pantai melewati jembatan ini.
