Bupati: BPD berperan besar percepat pembangunan desa
 
Bupati Banjar, Kalimantan Selatan Saidi Mansyur mengatakan, Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) memiliki peran besar mempercepat pembangunan desa sehingga dapat lebih meningkatkan kesejahteraan.
 
"Keberadaan BPD sebagai unsur penyelenggara pemerintahan desa memiliki posisi yang strategis dalam menjawab kebutuhan masyarakat dan mempercepat pembangunan desa," ujarnya di Martapura, Selasa.
 
Pernyataan itu disampaikan bupati saat membuka rakorda Persatuan  Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Banjar 2023 di Bukit Bintang Park dan Resort Kecamatan Karang Intan.
 
Menurut bupati, pembangunan di tingkat desa sudah saatnya berbasis data SDGS yang diperoleh melalui riset dan inovasi memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan tekonologi untuk memperoleh data.
 
Ditekankan, anggota BPD bersama pemerintahan desa harus sejalan dalam mensukseskan visi misi kepala desa dan lebih meningkatkan kinerja serta menjalankan tugas dan fungsinya sebagai anggota.
 
"Jalin komunikasi yang baik dengan pemerintahan desa, dan lembaga kemasyarakatan desa dan lembaga lain dalam menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi serta wewenang BPD," pesannya.
 
Diharapkan, rakorda berdampak positif dan jadi momentum dalam menentukan kebijakan mendukung program kerja pemerintahan desa dan menunjang visi misi Kabupaten Banjar Maju Mandiri dan Agamis (Manis).
 
Ketua PABPDSI Kabupaten Banjar Habib Ahmad Al Qodiry mengatakan, tujuan rakorda selain silaturahmi antaranggota juga sebagai evaluasi intern di dalam organisasi sebagai bahan pertimbangan tahun depan.
 
"Kami berharap, Pemkab Banjar bisa membantu mobil operasional dan penunjang lain demi kelancaran roda organisasi," ujarnya seraya menyebut anggota BPD berjumlah 1.399 orang dari  277 desa dan 20 kecamatan.
 
 
 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023