Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Khair Barabai yang ada di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menggelar seminar nasional bertema transformasi pendidikan membangun generasi emas Indonesia secara online dan langsung yang bertempat di Aula sekolah setempat, Selasa.
Nazar selaku Direktur operasional SIT Al Khair Barabai Nazar Budiman menyampaikan, nara sumber yang dihadirkan adalah Dr Shobikhul Qisham yang merupakan Ketua Umum Share Edu Indonesia.
Menurutnya, pelaksanaan seminar ini juga merupakan langkah awal kolaborasi yang akan dijalin bersama para guru dan kepala sekolah yang ada di Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan peserta adalah para pengawas, penilik, Ketua MKKS, K3S dan IGTIKI serta Kepala Sekolah Sekolah se Kabupaten HST.
Dr Shobikhul Qisham pada materinya mengungkapkan, ada empat transformasi yang harus dilakukan oleh para guru untuk membangun generasih emas Indonesia.
Menurutnya yang pertama adalah pembelajaran yang berpusat pada murid, ke dua pembelajaran yang menyenangkan, ke tiga pembelajaran digital dan ke empat yaitu Pembelajaran Kolaboratif.
Ia menyampaikan bahwa pembelajaran saat ini harus memfokuskan siswa lebih terlibat aktif dalam setiap pembelajaran bukan dengan metode ceramah.
"Kami menganjurkan yaitu pembelajaran berbasis projek dengan best learning dan alangkah lebih baiknya melakukan kerjasama dengan masyarakat sekitar lingkungan sekolah," katanya.
Sedangkan Plt kepala Dinas Pendidikan HST Muhammad Anhar saat pembukaan memaparkan bahwa sangat mengapresiasi kegiatan seminar yang diadakan SIT Al Khair tersebut.
Ia juga berpesan agar Guru harus lebih banyak belajar aktif secara mandiri meng-upgrade diri agar semakin berkembang sesuai zaman.
"Semoga kegiatan itu terus menambah wawasan keilmuan para guru yang ada di Kabupaten HST," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Nazar selaku Direktur operasional SIT Al Khair Barabai Nazar Budiman menyampaikan, nara sumber yang dihadirkan adalah Dr Shobikhul Qisham yang merupakan Ketua Umum Share Edu Indonesia.
Menurutnya, pelaksanaan seminar ini juga merupakan langkah awal kolaborasi yang akan dijalin bersama para guru dan kepala sekolah yang ada di Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan peserta adalah para pengawas, penilik, Ketua MKKS, K3S dan IGTIKI serta Kepala Sekolah Sekolah se Kabupaten HST.
Dr Shobikhul Qisham pada materinya mengungkapkan, ada empat transformasi yang harus dilakukan oleh para guru untuk membangun generasih emas Indonesia.
Menurutnya yang pertama adalah pembelajaran yang berpusat pada murid, ke dua pembelajaran yang menyenangkan, ke tiga pembelajaran digital dan ke empat yaitu Pembelajaran Kolaboratif.
Ia menyampaikan bahwa pembelajaran saat ini harus memfokuskan siswa lebih terlibat aktif dalam setiap pembelajaran bukan dengan metode ceramah.
"Kami menganjurkan yaitu pembelajaran berbasis projek dengan best learning dan alangkah lebih baiknya melakukan kerjasama dengan masyarakat sekitar lingkungan sekolah," katanya.
Sedangkan Plt kepala Dinas Pendidikan HST Muhammad Anhar saat pembukaan memaparkan bahwa sangat mengapresiasi kegiatan seminar yang diadakan SIT Al Khair tersebut.
Ia juga berpesan agar Guru harus lebih banyak belajar aktif secara mandiri meng-upgrade diri agar semakin berkembang sesuai zaman.
"Semoga kegiatan itu terus menambah wawasan keilmuan para guru yang ada di Kabupaten HST," tutupnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023