Sukma Noor Akbar M.Psi kembali terpilih menjadi Ketua Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Wilayah Kalimantan Selatan untuk periode 2023--2027.
Sukma terpilih untuk periode kedua dalam Musyawarah Wilayah VI HIMPSI Kalsel yang digelar di Hotel Galaxy Banjarmasin, Minggu.
Muswil tersebut dihadiri Ketua HIMPSI pusat Dr Andik Matulessy. Ia menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Muswil HIMPSI Kalsel dengan baik dan lancar hingga terpilihnya ketua dengan mufakat.
Menurut dia, menjadi pengurus HIMPSI ini penuh dengan keikhlasan demi berjalannya roda organisasi dengan baik.
"Saya berharap, ketua terpilih demikian juga dengan pengurus lainnya bisa terus menjaga kekompakan semua anggota, hingga organisasi ini bisa terus kuat," ujarnya.
Itu karena profesi psikolog harus menghadapi berbagai tantangan di masa akan datang.
Dalam kesempatan Muswil itu, Andik juga menjadi narasumber seminar implementasi Undang-undang Nomor 23 Tahun 2022 tentang Pendidikan dan Layanan Psikologi (PLP).
Sebelumnya, Ketua Panitia Muswil VI HIMPSI Kalsel Taufik Hidayat menyampaikan, Muswil ini tidak hanya menjadi ajang kontestasi pemilihan ketua dan pengurus baru.
HIMPSI Kalsel juga merumuskan langkah ke depan untuk terus berupaya memberikan kontribusi positif bagi kesejahteraan psikologis masyarakat.
Muswil VI HIMPSI Kalsel di Hotel Galaxy Banjarmasin, Minggu (ANTARA/Sukarli)
"Utamanya di masa masih pandemi COVID-19 ini tetap melibatkan diri dengan aktif ikut dalam penanganan dampak psikologis di masyarakat," ujarnya.
HIMPSI Kalsel memiliki kapasitas itu, lanjut dia, karena anggotanya sudah merata tersebar di semua kabupaten/kota.
"Sejauh ini sudah cukup merata teman sejawat kita ada di kabupaten/kota dengan berbagai latar belakang dari ASN, akademisi bahkan dari kepolisian," tuturnya.
Dia pun menyampaikan, sebelum digelarnya Muswil ini, beberapa rangkaian dilaksanakan, termasuk menggelar seminar dan workshop bagi anggota.
"Saya mewakili teman-teman panitia Muswil ini mengucapkan terimakasih kepada semua yang terlibat, hingga berjalan sukses," tutur Taufik Hidayat.
