Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) memantau jalan nasional ke arah timur/tenggara provinsi itu terutama pada ruas Satui, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), yang longsor dan terancam putus.
*Monitoring ruas jalan Satui (171 km tenggara Banjarmasin) itu pada kunjungan kerja (kunker) kami dalam daerah provinsi setempat 24-26 November 2022," ujar Sekretaris Komisi III H Gusti Abidinsyah melalui telepon seluler, Kamis.
"Komisi III yang diketuai H Hasanuddin Murad ingin mengetahui pasti kondisi jalan ruas Satui tersebut guna tindak lanjutnya," lanjut mantan pejabat pada pemerintah kabupaten (Pemkab) Banjar Kalsel itu.
Pasalnya, menurut dia, ruas Satui yang berada pada jalan nasional atau jalan trans Kalimantan arah timur/tenggara Kalsel tersebut cukup strategis.
"Selain menghubungkan Kalsel-Kalimantan Timur (Kaltim), keberadaan jalan nasional tersebut bisa mempercepat pertumbuhan dan perkembangan ekonomi," ujarnya.
"Oleh karena itu kita (mengharapkan) perhatikan lebih serius dari pemerintah pusat terhadap prasarana perhubungan darat di Kalsel seperti halnya masalah ruas jalan Satui," demikian Gt Abidinsyah.
Sementara perkiraan longsor atau terancam putusnya ruas jalan Satui karena aktivitas pertambangan, baik legal maupun ilegal, di samping faktor lain.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
*Monitoring ruas jalan Satui (171 km tenggara Banjarmasin) itu pada kunjungan kerja (kunker) kami dalam daerah provinsi setempat 24-26 November 2022," ujar Sekretaris Komisi III H Gusti Abidinsyah melalui telepon seluler, Kamis.
"Komisi III yang diketuai H Hasanuddin Murad ingin mengetahui pasti kondisi jalan ruas Satui tersebut guna tindak lanjutnya," lanjut mantan pejabat pada pemerintah kabupaten (Pemkab) Banjar Kalsel itu.
Pasalnya, menurut dia, ruas Satui yang berada pada jalan nasional atau jalan trans Kalimantan arah timur/tenggara Kalsel tersebut cukup strategis.
"Selain menghubungkan Kalsel-Kalimantan Timur (Kaltim), keberadaan jalan nasional tersebut bisa mempercepat pertumbuhan dan perkembangan ekonomi," ujarnya.
"Oleh karena itu kita (mengharapkan) perhatikan lebih serius dari pemerintah pusat terhadap prasarana perhubungan darat di Kalsel seperti halnya masalah ruas jalan Satui," demikian Gt Abidinsyah.
Sementara perkiraan longsor atau terancam putusnya ruas jalan Satui karena aktivitas pertambangan, baik legal maupun ilegal, di samping faktor lain.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022