Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, mengintensifkan pelatihan keselamatan relawan pemadam kebakaran (damkar).

Bahkan, Pemkot, yang baru saja mengukuhkan sebanyak 4.500 relawan damkar, mengundang pelatih dari Damkar DKI Jakarta pada Senin hari ini.

Para relawan damkar se-Kota Banjarmasin dari Badan Pemadam Kebakaran (BPK) swadaya masyarakat mengikuti edukasi kesehatan saat bertugas.

Wali Kota H Ibnu Sina berharap melalui kegiatan tersebut kompetensi serta kemampuan para petugas damkar di kota ini dapat ditingkatkan.

Maka, tugas mulia mereka membantu masyarakat yang tertimpa musibah dapat terakomodasi dan tertangani dengan baik. 

"Pelatihan ini berfungsi untuk meningkatkan kemampuan dan ketangkasan bagi petugas di Dinas Damkar, terutama para anggota dan relawan pemadam kebakaran," ujarnya.

Ia mengatakan pelatihan dan edukasi untuk keterampilan mereka bagaimana pentingnya keselamatan saat bertugas ini, selain itu keselamatan bagi masyarakat.

"Tentu ini tidaklah mudah, memerlukan koordinasi dan kesungguhan dalam membina kawan-kawan," ucapnya.

"Sebab niat untuk membantu, memberikan pertolongan harus diimbangi dengan pengetahuan, kemampuan serta sesuai prosedur yang ada," terang Ibnu.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banjarmasin Budi Setiawan menambah, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan baik secara teknis maupun non - teknis mengenai pencegahan dan penanggulangan musibah khususnya kebakaran. 

"Dilaksanakannya kegiatan ini untuk memberikan keterampilan menggunakan peralatan serta unit mobil pemadam kebakaran yang benar, keterampilan soal pertolongan dalam keadaan darurat juga membina mental, fisik dan disiplin sebagai petugas Damkar yang profesional," bebernya. 

Kegiatan tersebut  dilangsungkan selama 5 hari mulai tanggal 7 - 11 November 2022. 
 

Pewarta: Sukarli

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022