Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) melatih puluhan pelatih saksi daerah untuk pelaksanaan Pemilu 2024 yang bertempat di Aula Hotel Fusfa Barabai.

"Kegiatan diikuti sebanyak 49 orang utusan Pengurus Anak Cabang (PAC) dan pengurus Badan Saksi Pemilu Nasional (BPSN) DPC PDIP HST dan dilaksanakan selama dua hari," kata Ketua DPC PDIP HST Berry Nahdian Forqon,  di Barabai, Senin.

Menurutnya, kegiatan tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan menjadi pelatih saksi di tingkat kecamatan hingga TPS. "Tujuan pelatihan untuk mempersiapkan lebih awal terkait kontestasi pemilu di 2024 nanti," kata mantan Wakil Bupati HST tersebut.

"Walaupun ini masih tahun 2022, tapi kami ingin menyiapkan lebih awal agar lebih matang," katanya.

Sebab dijelaskannya, masalah saksi ini sangat penting, karena nanti yang menentukan suara tidak dicurangi oleh orang lain itu adalah saksi.

"Jadi, selain harus memahami mengenai C1 baik itu plano maupun rekapnya, para peserta juga harus tahu bagaimana membedakan antara kartu suara rusak dengan kartu suara yang keliru atau salah saat mencoblos," jelasnya.

Dalam kegiatan itu, para peserta diberikan sejumlah metode pembelajaran seperti ceramah, diskusi hingga simulasi pelaksanaan hari H pemungutan suara.

"Setelah ini, mereka akan bertugas di tingkat kecamatan hingga ke TPS untuk melatih saksi-saksi. Setiap TPS nanti ada dua saksi resmi dari partai," ujarnya.

Dikatakan Berry, tugasnya untuk memastikan pencatatan suara, menghindari kecurangan dari pihak lain dan memastikan proses di tempat berjalan dengan jujur dan adil.

"Ke depan, ada juga pelatihan khusus menjadi regu penggerak pemilih (Guraklih) yang bertugas untuk mendulang suara. Nanti berkolaborasi dengan para saksi untuk menggerakkan pemilih di setiap TPS," ujarnya.

Ia juga mengharapkan PDIP HST bisa meraih enam kursi. "Kita targetkan enam kursi namun minimal empat kursi. Agar nanti kami dapat lebih jauh dalam mewarnai kebijakan yang ada di HST," tutupnya.

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022