Batulicin, (Antaranews Kalsel) - Pemkab Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, merencanakan pembangunan bendungan Sungai Kusan di Kecamatan Kusan Hulu untuk mengantisipasi terjadinya luapan air.
Bupati Tanah Bumbu Mardani H. Mamming yang di dampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Roy Rizali Anwar saat mengunjungi lokasi yang akan direncanakan pembangunan bendungan Sungai Kusan di Batulicin, Kamis, mengatakan pemerintah daerah sudah menganggarkan dana sebesar Rp5 miliar untuk kajian kelayakan.
"Saat ini masih dalam proses pengkajian dan penelitian. Setelah itu nanti akan disimpulkan dalam penelitian itu pembangunan bendungan nanti bertujuan untuk mengantisipasi banjir, untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), irigasi atau untuk sumber air baku," kata Bupati.
Tujuan utama rencana pembangunan bendungan yakni untuk mengantisipasi terjadinya banjir, akan tetapi kalau hasil penelitian di lokasi tersebut layak untuk PLTA maupun yang lain maka akan disesuaikan dengan anggaran.
Setelah kajian kelayakan maka akan dibuat Detail Engineering Design (DED) atau perencanaan detil pembangunan bendungan.
Selanjutnya tahapan perencanaan detil, pembuatan analisis mengenai dampak lingkungan dan pembebasan lahan dan relokasi rumah warga di yang tinggal di lokasi rencana pembangunan bendungan.
"Pembangunan bendungan ini nantinya banyak dampak yang dirasakan oleh masyarakat, salah satunya mengalirkan air ke sebuah PLTA sehingga dapat menghasilkan listrik. Selain itu juga sebagai penyedia air bersih, untuk irigasi yang diperlukan untuk mengairi sawah, sebagai tempat rekreasi, dan yang lebih penting sebagai pengendali banjir," katanya.
Pemkab Tanah Bumbu mengharapkan dengan adanya perencanaan pembangunan bendungan Sungai Kusan, ada campur tangan dari pihak pemerintah provinsi dan pemerintah pusat untuk mewujudkan pembangunannya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Bupati Tanah Bumbu Mardani H. Mamming yang di dampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Roy Rizali Anwar saat mengunjungi lokasi yang akan direncanakan pembangunan bendungan Sungai Kusan di Batulicin, Kamis, mengatakan pemerintah daerah sudah menganggarkan dana sebesar Rp5 miliar untuk kajian kelayakan.
"Saat ini masih dalam proses pengkajian dan penelitian. Setelah itu nanti akan disimpulkan dalam penelitian itu pembangunan bendungan nanti bertujuan untuk mengantisipasi banjir, untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), irigasi atau untuk sumber air baku," kata Bupati.
Tujuan utama rencana pembangunan bendungan yakni untuk mengantisipasi terjadinya banjir, akan tetapi kalau hasil penelitian di lokasi tersebut layak untuk PLTA maupun yang lain maka akan disesuaikan dengan anggaran.
Setelah kajian kelayakan maka akan dibuat Detail Engineering Design (DED) atau perencanaan detil pembangunan bendungan.
Selanjutnya tahapan perencanaan detil, pembuatan analisis mengenai dampak lingkungan dan pembebasan lahan dan relokasi rumah warga di yang tinggal di lokasi rencana pembangunan bendungan.
"Pembangunan bendungan ini nantinya banyak dampak yang dirasakan oleh masyarakat, salah satunya mengalirkan air ke sebuah PLTA sehingga dapat menghasilkan listrik. Selain itu juga sebagai penyedia air bersih, untuk irigasi yang diperlukan untuk mengairi sawah, sebagai tempat rekreasi, dan yang lebih penting sebagai pengendali banjir," katanya.
Pemkab Tanah Bumbu mengharapkan dengan adanya perencanaan pembangunan bendungan Sungai Kusan, ada campur tangan dari pihak pemerintah provinsi dan pemerintah pusat untuk mewujudkan pembangunannya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016