Penjaga gawang Borneo FC Angga Saputro sudah kembali ke lapangan dan menjalani latihan bersama timnya. Ia sudah dinyatakan pulih 100 persen setelah absen sejak pekan ketiga Liga 1 2022/2023 akibat cedera.
Menurut keterangan dokter tim tersebut Hilda Khoirun Nisa, Angga sudah pulihnya dari cedera pada bagian rahangnya. Besi kawat di bagian giginya sudah dilepas sejak pekan lalu, karena gusi dan giginya sudah menyatu.
"Ya, gusi dan giginya sudah menyatu dengan sempurna. Itu berarti Angga sudah bisa makan dengan normal dan tak perlu makan makanan yang lembek-lembek lagi," kata Hilda seperti dikutip dari laman resmi klub, Rabu.
Secara medis, Hilda memastikan Angga sudah bisa menjalani latihan dengan tim secara bersama-sama. Namun, apakah Angga sudah bisa dimainkan atau belum di pekan kesembilan Liga 1 saat Borneo FC bertemu Persita Tangerang, Jumat (9/9) esok, sangat tergantung kepercayaan diri sang kiper dan jajaran pelatih.
Hilda pun mengaku sudah berbicara dengan Angga terkait trauma yang dialami akibat benturan, dan secara umum mantan kiper Persebaya itu sudah bisa melupakan traumanya.
Baca juga: Liga1: Borneo FC menang 2-1 atas Persis Solo
Namun, Hilda mengakui penyimpulan itu bersifat pribadi, sebab semuanya tergantung bagaimana si pemain dalam mengatasi traumanya tersebut.
"Sekarang tinggal Angga dan tim pelatih bagaimana memutuskannya. Apakah Angga masih traumatis dengan bola atau tidak. Tim pelatih juga akan melihat perkembangannya sembari menjalani latihan," ujar perempuan berkacamata itu.
Diketahui, Angga yang selama ini selalu tampil sebagai "starter" harus menepi karena benturan keras saat Borneo FC bertemu Barito Putera di Stadion Demang Lehman, Martapura di pekan kedua Liga 1 2022/2023.
Saat itu, Angga yang tak bisa melanjutkan laga harus digantikan Shahar Ginanjar. Saat ini, kiper utama dipercayakan kepada Dwi Kuswanto dan Daffa, kiper muda sebagai pelapis.
Baca juga: Persikabo dalam keadaan tegang kalahkan Borneo FC
Baca juga: Tujuh pemain junior Borneo FC dipanggil ke Timnas U-16
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Junaydi Suswanto
Editor : Mahdani
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022