Putri Maulina (17), atlet pendatang baru asal Kalimantan Selatan, sukses merebut medali perunggu di ASEAN Para Games (APG) ke-11. Prestasi itu direbut berkat kaki palsu dari PT PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT).

Dari rilis UIP KLT yang diterima ANTARA di Banjarmasin, Selasa, disebutkan Putri merupakan atlet paralimpik atletik yang meraih medali dari lempar Cakram Klasifikasi F-42/43/44. Poin lemparannya mampu mengungguli peserta asal Negara Brunei Darussalam serta Vietnam.

“Dengan bantuan yang diberikan, baik sarana dan prasarana gerak ataupun peningkatan kompetensi seperti pelatihan-pelatihan diharapkan dapat membantu teman-teman disabilitas untuk lebih berkembang lagi,” ujar Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi PLN UIP KLT Basuki Rahman

PT PLN (Persero), kata dia, akan turut berpartisipasi dalam pengembangan dan pemberdayaan masyarakat, salah satunya untuk masyarakat dengan keterbatasan gerak atau disabilitas.

Berita terkait: PLN belikan kaki palsu dan kursi roda untuk atlet paralympic Kalsel
 

Putri, seorang atlet pendatang baru, mengatakan prestasi tersebut tidak lepas dari dukungan berbagi pihak, sehingga bisa mengharumkan Tanah Air dan daerah.

“Alhamdulillah bisa dapat perunggu. Ini medali pertama saya turun di Asean Para Games. Bersyukur dapat kaki palsu dari PLN jadi saya bisa ikut bertanding tanpa harus menggunakan tongkat,” ujar Putri, melalui keterangan resmi itu.

Kaki palsu dari PLN ini, kata Putri, saat digunakan mampu menstabilkan dan membuat kokoh setiap gerakan saat bertanding.

“Kaki palsunya cukup nyaman dipakai, karena masih baru jadi belum terbiasa saja. Yang jelas saya sangat terbantu,” ujarnya.

Kaki palsu dari PLN itu, katanya juga menghantarkan rekannya Seriwati Kamariah merebut tiga medali perak di APG XI.

Wakil Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kalsel Rd.Berni Munkar mengatakan bantuan tersebut didapatkan setelah pihaknya meminta bantuan ke PLN.

“Usulan kami disetujui dan dibantu dan dialokasikan untuk beli tiga kursi roda dan biaya pembuatan dua pasang kaki palsu. Semoga k edepannya bantuan dana CSR PLN UIP KLT menjadi percontohan ke pihak lainnya agar lebih peduli kepada para atlet yang masih membutuhkan,” ujarnya.

Berita terkait: Atlet NPC Kalsel torehkan 36 medali di ASEAN Para Games 2022
 

Pewarta: Muhammad Fauzi Fadilah

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022