Dalam rangkaian kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menkraf) Sandiaga Uno, ke Banjarmasin menyempatkan untuk bertemu dengan Muhammad Arifin, pendiri Rumah Kreatif dan Pintar yang merangkul masyarakat marjinal, Selasa (12/07/2022). 

Pada pertemuan itu, Pendiri Rumah Kreatif dan Pintar  Muhammad Arifin mengatakan kepada Sandiaga Uno,  saat ini Suratman dan teman-teman di Rumah Kreatif dan Pintar sudah mampu menghasilkan produk UMKM,  seperti baju dengan motif sasirangan khas Kalimantan Selatan. 

Bahkan, Muhammad Arifin juga mengungkapkan, ingin mengembangkan usahnya itu ke produk sepatu, namun belum mempunyai mesin jahit.

Menanggapi hal itu, Sandiaga Uno mengatakan, kegiatan yang dilakukan Rumah Kreatif dan Pintar perlu mendapatkan dukungan.

"Menurut saya ini yang harus kita dukung untuk generasi muda ke depannya. Apa yang bisa kita bantu untuk Rumah Kreatif dan Pintar ini?" ujar Sandiaga, kepada sejumlah media.

Sandiaga berharap, dengan bantuan tersebut bisa meningkatkan produksi teman-teman di Rumah Kreatif dan Pintar. 

"Karena belum ada mesin jahit untuk buat sepatu, maka saya tugaskan tim saya langsung cari mesin jahit untuk Rumah Kreatif dan Pintar, tapi dengan syarat mas Suratman harus rajin ikut pelatihan-pelatihan yang bisa menunjang keahlian," pinta Sandiaga.

Sandiaga Uno juga menyatakan, sangat mendukung usaha Muhammad Arifin untuk memasarkan produknya sampai menembus pasar ekspor.

"Produk  ini memiliki kualitas untuk ekspor, kita ingin ini menjadi peluang usaha dan lapangan pekerjaan. Kami siap berkolaborasi dengan tim dari Rumah Kreatif dan Pintar," tegas Sandiaga.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menkraf) Sandiaga Uno bertemu dengan Muhammad Arifin, pendiri Rumah Kreatif dan Pintar yang merangkul masyarakat marjinal, Selasa (12/07/2022).Foto:Antaranews Kalsel/HO.

Pewarta: Arianto

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022