Warga Pelaihari, Tanah Laut, mengucapkan syukur dan berterimakasih kepada salah satu tokoh Bumi Tuntung Pandang H Iriansyah atas sumbangan pribadi mengaspalkan jalan menuju pemakaman sepanjang 300 meter dengan lebar empat meter di Taman Makam Muslimin Kota Pelaihari.
"Kami mengucapkan syukur jalan menuju makam di Taman Makam Muslimin sudah diaspal. Hampir 15 tahun jalan ini kondisinya kurang baik, bahkan bila musim hujan pejiarah cukup terganggu ketika menuju makam keluarga mereka," ujar Anang, salah satu penjaga Makam Muslimin Pelaihari, Rabu (8/6/2022).
Menurut dia, dengan diaspalnya jalan menuju pemakaman di Taman Makam Muslimin Pelaihari oleh salah satu tokoh Tanah Laut H Iriansyah atau H Ian, kondisinya semakin baik dan pejiarah merasa nyaman.
"Baik bagi pejalan kaki atau mobil dan sepeda motor tambah lancar, bahkan ambulan atau mobil jenazah tidak lagi susah memutar balik,"ucap warga Bramban Pelaihari itu.
Terpisah, Lida seorang peziarah asal Pelaihari, mengaku waktu pemakaman ayahnya meninggal setahun yang lalu jalannya rusak.
"Alhamdulillah saat ini jalan sudah baik dan enak," terang gadis berbusana hijab ini.
Senada, Rahman, warga RT 20 Bramban Pelaihari, selepas menziarahi kubur ayahnya yang baru saja meninggal dunia dan dimakamkan di Taman Makam Muslimin Pelaihari mengucapkan terimakasih telah diaspal jalan menuju makam di Makam Muslimin Pelaihari
"Saya mengucapkan terima kasih kepada pak Haji Ian, semoga beliau sehat dan sukses selalu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Kami mengucapkan syukur jalan menuju makam di Taman Makam Muslimin sudah diaspal. Hampir 15 tahun jalan ini kondisinya kurang baik, bahkan bila musim hujan pejiarah cukup terganggu ketika menuju makam keluarga mereka," ujar Anang, salah satu penjaga Makam Muslimin Pelaihari, Rabu (8/6/2022).
Menurut dia, dengan diaspalnya jalan menuju pemakaman di Taman Makam Muslimin Pelaihari oleh salah satu tokoh Tanah Laut H Iriansyah atau H Ian, kondisinya semakin baik dan pejiarah merasa nyaman.
"Baik bagi pejalan kaki atau mobil dan sepeda motor tambah lancar, bahkan ambulan atau mobil jenazah tidak lagi susah memutar balik,"ucap warga Bramban Pelaihari itu.
Terpisah, Lida seorang peziarah asal Pelaihari, mengaku waktu pemakaman ayahnya meninggal setahun yang lalu jalannya rusak.
"Alhamdulillah saat ini jalan sudah baik dan enak," terang gadis berbusana hijab ini.
Senada, Rahman, warga RT 20 Bramban Pelaihari, selepas menziarahi kubur ayahnya yang baru saja meninggal dunia dan dimakamkan di Taman Makam Muslimin Pelaihari mengucapkan terimakasih telah diaspal jalan menuju makam di Makam Muslimin Pelaihari
"Saya mengucapkan terima kasih kepada pak Haji Ian, semoga beliau sehat dan sukses selalu," katanya.
Editor : Mahdani
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022