Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa, melakukan pemantauan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2022 yang dilaksanakan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kamidi, di Kandangan, Kamis (2/6), mengatakan hingga saat ini kondisi pelaksanaan Pilkades Serentak di HSS tetap dalam kondisi yang aman.
"Untuk HSS dari 144 desa, ada 129 Desa yang melaksanakan pilkades serentak hari ini, dengan jumlah Daftar Pemilih Terdaftar (DPT) sebanyak 137.043 orang," katanya, saat menyampaikan laporan pemantauan pilkades HSS secara virtual, dari aula media center Setda HSS.
Baca juga: MUI HSS ingatkan calon kades tidak lakukan politik uang
Dijelaskan dia, jumlah TPS yang ada sebanyak 356 buah, sementara untuk jumlah kontestan calon Kades sebanyak 484 orang. Pemkab HSS bersinergi dengan pihak keamanan, khususnya Polres HSS dan Kodim 1003/HSS untuk pengamanan.
Hal lainnya Polres HSS sendiri telah menerjunkan 190 orang personil untuk mengawal pelaksanaan pilkades ini, bahkan Kodim 1003/HSS hampir mengosongkan Makodimnya untuk seluruh personil diterjunkan ke lapangan.
Pemantauan sendiri dilakukan secara virtual live ke TPS Desa yang dipilih secara acak. Di kabupaten, pemantauan ini diikuti juga Wakapolres dan Kasdim 1003/HSS, sementara dari Ditjen Bina Pemdes Kemendagri, Direktur Penataan dan Administrasi Desa, Risky.
Untuk provinsi Kalsel, ada tiga kabupaten yang dipilih sebagai sampel pemantauan yakni Kabupaten Kotabaru, Tapin dan HSS, sesuai jadwal pilkades masing-masing.
HSS menjadi kabupaten di Kalsel yang menyelenggarakan pilkades lebih dulu, untuk pemantauan hari ini titik terpilih adalah TPS.02, Desa Batang Kulur Kiri, Kecamatan Sungai Raya.
Baca juga: 400 personil disiapkan amankan pilkades serentak HSS
"Pemantauan ini dilakukan semata-mata untuk melihat sejauh mana kondusifitas pelaksanaan Pilkades di HSS. Sekaligus yang terpenting, adalah memastikan bahwa pelaksanaannya tetap dengan menjaga protokol kesehatan," kata Risky.
Ia juga berharap kepada aparat terkait, yakni TNI dan Polri agar tetap mengawal kegiatan pilkades ini sampai tuntas, hingga sampai tahap penghitungan suara.
Pihaknya dari Kemendagri juga melakukan dialog langsung dengan Camat Sungai Raya, Fathul Mushalli, serta melihat kondisi gambaran dengan video live ke seluruh bagian TPS 02 yang ada di Desa Batang Kulur Kiri, memastikan pelaksanaan aman dan dilakukan dengan protokol kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kamidi, di Kandangan, Kamis (2/6), mengatakan hingga saat ini kondisi pelaksanaan Pilkades Serentak di HSS tetap dalam kondisi yang aman.
"Untuk HSS dari 144 desa, ada 129 Desa yang melaksanakan pilkades serentak hari ini, dengan jumlah Daftar Pemilih Terdaftar (DPT) sebanyak 137.043 orang," katanya, saat menyampaikan laporan pemantauan pilkades HSS secara virtual, dari aula media center Setda HSS.
Baca juga: MUI HSS ingatkan calon kades tidak lakukan politik uang
Dijelaskan dia, jumlah TPS yang ada sebanyak 356 buah, sementara untuk jumlah kontestan calon Kades sebanyak 484 orang. Pemkab HSS bersinergi dengan pihak keamanan, khususnya Polres HSS dan Kodim 1003/HSS untuk pengamanan.
Hal lainnya Polres HSS sendiri telah menerjunkan 190 orang personil untuk mengawal pelaksanaan pilkades ini, bahkan Kodim 1003/HSS hampir mengosongkan Makodimnya untuk seluruh personil diterjunkan ke lapangan.
Pemantauan sendiri dilakukan secara virtual live ke TPS Desa yang dipilih secara acak. Di kabupaten, pemantauan ini diikuti juga Wakapolres dan Kasdim 1003/HSS, sementara dari Ditjen Bina Pemdes Kemendagri, Direktur Penataan dan Administrasi Desa, Risky.
Untuk provinsi Kalsel, ada tiga kabupaten yang dipilih sebagai sampel pemantauan yakni Kabupaten Kotabaru, Tapin dan HSS, sesuai jadwal pilkades masing-masing.
HSS menjadi kabupaten di Kalsel yang menyelenggarakan pilkades lebih dulu, untuk pemantauan hari ini titik terpilih adalah TPS.02, Desa Batang Kulur Kiri, Kecamatan Sungai Raya.
Baca juga: 400 personil disiapkan amankan pilkades serentak HSS
"Pemantauan ini dilakukan semata-mata untuk melihat sejauh mana kondusifitas pelaksanaan Pilkades di HSS. Sekaligus yang terpenting, adalah memastikan bahwa pelaksanaannya tetap dengan menjaga protokol kesehatan," kata Risky.
Ia juga berharap kepada aparat terkait, yakni TNI dan Polri agar tetap mengawal kegiatan pilkades ini sampai tuntas, hingga sampai tahap penghitungan suara.
Pihaknya dari Kemendagri juga melakukan dialog langsung dengan Camat Sungai Raya, Fathul Mushalli, serta melihat kondisi gambaran dengan video live ke seluruh bagian TPS 02 yang ada di Desa Batang Kulur Kiri, memastikan pelaksanaan aman dan dilakukan dengan protokol kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022