DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam hal ini Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan optimistis partsipai Pemilihan Umum,(Pemilu) Tahun 2024 di provinsinya meningkatm.
Ketua Komisi I Dra Hj Rachmah Norlias menyaratakan itu saat pertemuan dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta, ujar Humas Sekretariat DPRD (Setean) setempat melalui WA-nya, Selasa (30/5/22).
Dalam pertemuan dengan KPU di Jakarta tersebut, Ibu Amah (panggilan akrab Rachmah Norlias) mengatakan, kunjungan rombongannya selain untuk bersilaturahmi, juga konsultasi terkait pelaksanaan Pemilu serentak Februari 2024.
"Srikandi" Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut juga menyatakan optimistisnya cukup beralasan, bahwa pada partisipasi pemilih di Pemilu nanti bisa meningkat, bahkan menyamai persentase pemilih nasional.
Ia mengungkapkan, pada Pemilu lalu persentase pemilihan di Kalsel hanya 64 persen, sementara pemerintah pusat me Menetspksn target 79 persen.
"Tetapi dengan kolaborasi semua, Komisi I mengatakan, kunjungan KPU pusat kali ini dalam rangka silaturahmi sekaligus konsultasi terkait pelaksanaan Pemilu serentak yang tencanai 2024," ujarnya.
"Kamii optimis dapat meningkatkan jumlah partisipan untuk mendekati jumlah partisipasi pemilih nasional yaitu 81 persen," tegasnya.
Selanjutnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kalsel Sarmuji mengatakan, bahwa ada kendala yang mereka hadapi saat ini, di antaranya perpindahan status Ibukota Provinsi Kalsel dari Banjarmasin ke Banjarbaru.
"Karena menurut aturan, kantor KPU provinsi Kalsel juga harus berada di ibukota provinsi, sementara kita tidak mempunyai kantor di Banjarbaru, ungkapnya.
Rombongan Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan DPRD Kalimantan Selatan saat pertemuan dengan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia di Jakarta, Senin 30 Mei 2022.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, KPU RI Idham Holik menyarankan, pada prinsipnya siap membangun kantor KPU Kalsel.
"Akan tetapi dalam hal ini akan lebih optimalksn,apabila pemerintah daerah yang bersedia membangunkan gedung baru tersebut," ujarnya.
"Menurut arahan Presiden, KPU di harapkan fokus pada elektoral proses, kemendagri akan berkoordinasi dengan seluruh pemerintah daerah untuk mensupport kebutuhan KPU di daerah, guna kelancaran pelaksanaan Pemilu 2024," tambahnya.
Selanjutnya bapak Presiden RI juga berpesan meningkatkan partisipasi pemilih, dengan cara sosialisasi dan edukasi ke masyarakat, kutip Idham Holik beberapa saat lalu pertemuan dengan Presiden RI Ir. Joko Widodo.
Selain DPRD dan KPU Kalsel, pada.
pertemuan kali ini juga menyertakan kepala Kesbangpol provinsi setempat,H. Heriansyah, perwakilan dari pemerintah daerah Kalsel.
