Pimpinan Marissa Chatering (MC) Organizer Elisa Ramadani memulai melaksanakan pelatihan tata boga pada 2022 di Desa Galagah Kecamatan Sungai Tabukan.
Setelah sukses menggelar pelatihan pada 30 desa di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) pada 2021 kemaren dan separuh dari alumni nya berhasil menjadi wirausaha baru dibidang tata boga, Elisa kembali memberikan pelatihan di desa-desa lainnya yang belum kebagian mendapatkan pelatihan.
"Alhamdulillah, beberapa pemerintah desa kembali memberi kepercayaan kepada kita untuk menjadi mitra pelatihan tata boga," ujar Elisa di Amuntai, Sabtu.
Elisa bersama para karyawannya tidak sekedar memberi pelatihan boga, melainkan juga pengemasan produk (packing) dan pemasaran secara online.
Pada 2022 pihaknya juga mengembangkan untuk dua jenis pelatihan baru yakni Wedding Organizer dan Fashion Organizer.
"Alhamdulliah tahun ini kami berhasil membentuk dua pelatihan baru, yaitu Wedding Organizer yang mana pelatihan tersebut berfokus tata rias pengantin, sementara untuk Fashion Organizer memberikan pelatihan berupa jahit busana serta pengelohan kain sasisrangan," terangnya.
Kepala Desa Galagah, Fakhrurrazi mengatakan, kegiatan pelatihan tata boga bersama MC Organizer ini merupakan kali kedua dilaksanakan di Desa Galagah.
"Kami puas atas hasil pelatihan yang diberikan oleh pihak MC Organizer karena banyak warga kami yang sudah mengikuti pelatihan sebelumnya sukses mengembangkan usaha berjualan aneka makanan dan kue," kata Fakhrurazi.
Ia menambahkan, pelatihan boga kembali diselenggarakannya kembali pelatihan tata boga karena antusias warga yang ingin mengikuti pelatihan terbilang cukup tinggi.
Adapun dana untuk pelatihan di ambil dari anggaran pendapatan dan belanja desa (APBDes) untuk pemberdayaan masyarakat dan menindaklanjuti program ketahanan pangan desa.
Pelatihan berlangsung selama tujuh hari (7-13 Mei) diikuti sebanyak 40 peserta dibagi menjadi dua sesi pagi dan siang dalam rangka mematuhi Protokol kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Setelah sukses menggelar pelatihan pada 30 desa di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) pada 2021 kemaren dan separuh dari alumni nya berhasil menjadi wirausaha baru dibidang tata boga, Elisa kembali memberikan pelatihan di desa-desa lainnya yang belum kebagian mendapatkan pelatihan.
"Alhamdulillah, beberapa pemerintah desa kembali memberi kepercayaan kepada kita untuk menjadi mitra pelatihan tata boga," ujar Elisa di Amuntai, Sabtu.
Elisa bersama para karyawannya tidak sekedar memberi pelatihan boga, melainkan juga pengemasan produk (packing) dan pemasaran secara online.
Pada 2022 pihaknya juga mengembangkan untuk dua jenis pelatihan baru yakni Wedding Organizer dan Fashion Organizer.
"Alhamdulliah tahun ini kami berhasil membentuk dua pelatihan baru, yaitu Wedding Organizer yang mana pelatihan tersebut berfokus tata rias pengantin, sementara untuk Fashion Organizer memberikan pelatihan berupa jahit busana serta pengelohan kain sasisrangan," terangnya.
Kepala Desa Galagah, Fakhrurrazi mengatakan, kegiatan pelatihan tata boga bersama MC Organizer ini merupakan kali kedua dilaksanakan di Desa Galagah.
"Kami puas atas hasil pelatihan yang diberikan oleh pihak MC Organizer karena banyak warga kami yang sudah mengikuti pelatihan sebelumnya sukses mengembangkan usaha berjualan aneka makanan dan kue," kata Fakhrurazi.
Ia menambahkan, pelatihan boga kembali diselenggarakannya kembali pelatihan tata boga karena antusias warga yang ingin mengikuti pelatihan terbilang cukup tinggi.
Adapun dana untuk pelatihan di ambil dari anggaran pendapatan dan belanja desa (APBDes) untuk pemberdayaan masyarakat dan menindaklanjuti program ketahanan pangan desa.
Pelatihan berlangsung selama tujuh hari (7-13 Mei) diikuti sebanyak 40 peserta dibagi menjadi dua sesi pagi dan siang dalam rangka mematuhi Protokol kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022