Bupati Tapin HM Arifin Arpan menyebutkan masih banyak peluang kerja bagi pekerja migran Indonesia (PMI) untuk ke negara lain.
"Tujuan bekerja bukan hanya Arab Saudi. Masih banyak lagi negara lain seperti Jepang, Korea Selatan, Jerman, Taiwan dan lainnya," ujarnya saat sosialisasi peluang penempatan PMI dari BP2MI, Senin.
Untuk bekerja di negara tujuan itu, calon PMI harus memiliki wawasan yang baik untuk menunjang pekerjaan secara profesional.
"Seperti pelatihan bahasa, keterampilan berbasis kompetensi yang berlisensi serta pembiayaan," ujarnya.
Mengingat warga Tapin salah satu kantong PMI di Indonesia, kata dia, perlu ada satuan tugas yang bisa mencegah pemberangkatan PMI ilegal.
Satuan tugas itu berfungsi untuk melindungi warga Tapin sebelum dan sesudah berangkat hingga kembali ke daerah.
"Dengan sosialisasi ini memberikan wawasan lebih luas tentang penempatan kerja keluar negeri," ujarnya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Tujuan bekerja bukan hanya Arab Saudi. Masih banyak lagi negara lain seperti Jepang, Korea Selatan, Jerman, Taiwan dan lainnya," ujarnya saat sosialisasi peluang penempatan PMI dari BP2MI, Senin.
Untuk bekerja di negara tujuan itu, calon PMI harus memiliki wawasan yang baik untuk menunjang pekerjaan secara profesional.
"Seperti pelatihan bahasa, keterampilan berbasis kompetensi yang berlisensi serta pembiayaan," ujarnya.
Mengingat warga Tapin salah satu kantong PMI di Indonesia, kata dia, perlu ada satuan tugas yang bisa mencegah pemberangkatan PMI ilegal.
Satuan tugas itu berfungsi untuk melindungi warga Tapin sebelum dan sesudah berangkat hingga kembali ke daerah.
"Dengan sosialisasi ini memberikan wawasan lebih luas tentang penempatan kerja keluar negeri," ujarnya
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022