Barabai,  (Antaranews Kalsel) - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, menggelar debat pilkada tahap pertama bagi tiga pasang calon bupati dan wakil bupati.


Ketua KPUD Hulu Sungai Tengah (HST) Subhani di Barabai, Kamis mengatakan, debat cabup dan cawabup yang digelar merupakan debat yang pertama di Kalimantan Selatan dan diharapkan bisa memberikan contoh terbaik bagi penyelenggaraan di daerah lainnya.

"Sesuai jadwal yang telah kita tetapkan, debat tersebut akan berlangsung dalam tiga tahap," katanya.

Pelaksanaan debat dibagi dalam tiga tema, yaitu pertama, hubungan visi misi calon dengan penyelesaian persoalan di daerah, kedua terkait tata kelola pemerintahan yang baik, pelayanan publik dan hukum serta ketiga dengan tema perekonomian dan pembangunan HST.

Sebagaimana disyaratkan, kata dia, dalam debat harus dimoderatori oleh kalangan profesional atau akademisi dan tidak memihak.

"Kesempatan pertama debat ini kita menghadirkan moderator Ibu Ratna Sari Dewi dari Banjarmasin," katanya.

Subhani meminta semua pasangan calon dapat menjadi uswatun hasanah dalam membina suasana pilkada agar tetap aman, damai dan kondusif walaupun ada kekhawatiran Banwaslu bahwa HST merupakan daerah rawan konflik pilkada.

Debat publik menghadirkan pasangan nomor urut 1 Andi Mahmudi-Anwar Effendi, nomor urut 1 H Harun Nurasid-H Aulia Oktafiandi dan pasangan nomor urut 3 H Abdul Latief-H A Chairansyah yang juga membawa masing-masing pendukung dengan atribut yang makin meriahkan suasana debat publik.

Pasangan Nomor urut 1 dari jalur independen Andi Mahmudi-Anwar Effendi mengemukakan visinya, yaitu membangun ekonomi masyarakat melalui memakmurkan masjid, menjadikan masyarakat makin agamis, amanah dan sejahtera.

Sedangkan Pasangan nomor urut 2 H Harun Nurasid dan H Aulia Oktafiandi memiliki visinya membangun masyarakat HST yang semakin sejahtera, mandiri, unggul dan istiqamah melanjutkan program lima tahun sebelumnya yang terbukti telah memberikan karya dan prestasi untuk banua.

Adapun pasangan nomor urut 3 H Abdul Latief-H A Chairansyah menyampaikan visinya untuk terwujudnya masyarakat HST yang agamis, mandiri, sejahtera dan bermartabat, peningkatan kualitas hidup, pengembangan BUMD, peningkatan fasilitas publik dan birokrasi.

Turut berhadir dalam kegiatan ini Plt Sekda HST Wildon, unsur muspida, Panwas HST, perwakilan KPU Provinsi Kalimantan Selatan, kepala dinas, tokoh masyarakat, ulama, organisasi kepemudaan, pimpinan partai politik dan lainnya.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015