Tim Koordinasi Percepatan dan Pencegahan Stunting (KP2S) Tanah Laut terdiri dari beberapa satuan kerja perangkat daerah (SKPD) melaksanakan kegiatan Aksi Delapan, berupa Reviu Kinerja Tahunan Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Tanah Laut Tahun 2021, di Aula Pencerahan Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat, Rabu (29/12).

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Tanah Laut Andris Evony sebagai Sekretaris Tim KP2S Tanah Laut  saat memimpin kegiatan tersebut menyampaikan target penurunan stunting pernah disampaikan ke Bupati Tanah Laut dalam beberapa kesempatan.

"Angka stunting di Tanah Laut  saat ini masih 9,4 persen. Bupati berharap angka tersebut turun minimal menjadi 8 persen. Syukur jika melebihi target," ujar Andris.

Pada kegiatan tersebut, sebut dia,  masing-masing anggota Tim KP2S Tanah Laut memaparkan berbagai laporan tentang perkembangan kinerja pencegahan stunting dari Aksi Satu hingga Aksi Delapan selama tahun 2021. 

Berdasarkan laporan anggota tim, Andris memberikan semangat dan motivasi kepada anggota tim agar terus berpacu dalam mencegah stunting. 

"Ayo, kita bersama-sama menjalankan tugas sesuai fungsi SKPD masing-masing. Ujung dari capaian program ini adalah penurunan angka stunting di Tanah Laut. Ingat, bukan angka yang kita kejar, tapi bagaimana proses mencapai angka itu,"tegas Andris.

Tidak lupa Andris mengajak tim agar dapat lebih maksimal dalam melaksanakan program pencegahan stunting pada tahun depan, apalagi pada tahun 2022 lokasi fokus (lokus) stunting sudah ditetapkan, sehingga tim dapat mempersiapkan lebih awal.

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021