PT Antang Gunung Meratus (AGM) melalui program CSR memboyong 10 camat dan 30 kepala desa di ring satu wilayah operasional perusahaan tersebut, studi tiru pengembangan desa wisata dan budidaya perikanan ke Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

CSR Superintendent PT AGM, Syamsul Bahri, di Lombok, Jum'at (17/12), mengatakan studi tiru pengembangan desa wisata dan budidaya perikanan akan dilaksanakan selama empat hari dari tanggal 17-20 Desember 2021, camat dan kepala desa berasal dari Kabupaten Tapin dan Hulu Sungai Selatan(HSS).

Baca juga: 50 peserta di HSS ikuti workshop jurnalistik dan literasi digital

"Kita menginginkan agar hasil studi tiru ini nantinya menambah wawasan dan pengalaman bagi para kepala desa sehingga mendorong atau memotivasi mereka mengembangkan potensi desa masing-masing, serta dapat menumbuhkan perekonomian masyarakat," katanya, saat memberikan keterangan.

Dijelaskan dia, beberapa lokasi yang akan dikunjungi dalam kegiatan ini antara lain di Desa Bilebante dan di Kecamatan Lingsar, Lombok, NTB, di mana telah menjadi wilayah yang berhasil mengembangkan potensi desa wisata serta budidaya perikanan.

Studi tiru menjadi bagian dari program CSR PT AGM dalam bidang pemberdayaan masyarakat bidang ekonomi, diharapkan dengan melihat langsung kondisi di lapangan para kepala desa bisa belajar, meniru serta memodifikasi dan kemudian mengaplikasikan pengalaman belajar tersebut di wilayah mereka.

Baca juga: Vaksinasi kerjasama BIN dan PT AGM dosis kedua targetkan 200 dosis

Pihaknya menyakini tentunya sepulang dari studi tiru akan banyak manfaat dari pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh, karena baik desa atau tempat budidaya perikanan tersebut memang telah berhasil dalam usaha wisata dan budidaya perikanan, diakui tidak hanya lokal tetapi juga sudah diakui hingga keluar daerah.

"Studi tiru ini juga menjadi kegiatan yang telah dilakukan PT AGM untuk menjadi CSR perusahaan dijalankan dengan program tepat guna dan diharapkan berhasil guna demi pemberdayaan masyarakat, dengan tindak lanjut pembinaan, agar kehadiran perusahaan dapat dirasakan seiring sejalan dengan upaya pembangunan ekonomi masyarakat," katanya.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021