Objek wisata Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan bertambah, wisata baru yang ditampilkan bernuansa zaman dulu yang bertema "Bandarmasih Tempoe Doeloe" di Jalan Hasanuddin HM Banjarmasin Tengah.

Tempat wisata yang berada di antara bangunan rumah toko dan sungai Martapura tersebut secara resmi dibuka Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina Rabu malam.

"Kalau dulu dikenal ini kawasan Kota Lama, sekarang sudah disepakati branding barunya adalah "Bandarmasih Tempoe Doeloe", sebagai sebuah kawasan kuliner, tempat nogkrong anak muda, dengan suasana otentik, karena ini adalah termasuk bangunan lama dan ruko yang pertama dibangun di Banjarmasin," ujar Ibnu Sina disampingi sang istri dan beberapa pejabat Pemkot Banjarmasin.

Ibnu Sina menyatakan, agar kawasan tersebut ke depannya lebih berkembang, selain dari pemerintah, penataan kawasan tersebut nantinya juga dibantu dari CSR PDAM Banjdarmasih. 

"Jadi, kalau ini sudah berkembang, ayo kita tata lagi kawasan yang itu, sehingga menjadi kawasan ekonomi yang bisa berkembang dan pemulihan ekonomi Kota Banjarmasin, dengan suasana yang nyaman, yang sederhana, kemudian juga bisa menjadi tempat yang nyaman untuk kita ngopi-ngopi dan kuliner," tuturnya.

Ibnu Sina juga menyatakan rasa terima kasihnya kepada Staf Muda Wali Kota Banjarmasin yang telah melakukan pendekatan dengan warga setempat sehingga kawasan bisa dijadikan lokasi alternative kawasan wisata kuliner.

Kota Banjarmasin memiliki beberapa objek wisata yang wajib dikunjungi bila berkunjung ke ibu kota provinsi yang berjuluk kota seribu sungai, yakni, objek wisata siring sungai Martapura di Jalan Piare Tendean, objek wisata Pasar Terapung, objek wisata pulau Kembang dan berwisata susur sungai.

Selain itu, ada beberapa objek wisata religi, salah satunya seperti Makan Sultan Suriansyah dan mesjid bersejarah Kesultanan Banjar pertama di tanah   Kalimantan Selatan.
Wisata Bandarmasih Tempoe Doeloe.(ANTARA/Humas Pemkot Banjarmasin)

 

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021