Ketua Komisi IV Bidang Kesra DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) yang juga membidangi pendidikan, HM Lutfi Saifuddin mengharapkan, dalam keadaan bencana ada kebijakan atau kelonggaran bagi siswa yang mengikuti ujian 

Harapan itu melalui "video call" yang Antara Kalsel terima Senin (29/11) malam sehubungan dengan bencana banjir yang melanda di daerah hulu sungai atau"Banua Anam" provinsi tersebut belakangan ini.

Sementara berbarengan keadaan bencana banjir tersebut, dijadwalkan siswa mengikuti ujian, ujar anggota DPRD Kalsel dua periode itu.

Oleh karenanya, wakil rakyat dari Partai Gerindra itu mengharapkan, agar pemerintah dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dapat memberikan kebijakan atau kelonggaran bagi siswa yang mengikuti ujian dalam keadaan bencana banjir.

Pasalnya, menurut wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel I/Kota Banjarmasin itu, bencana tersebut, baik langsung maupun tidak langsung bisa mempengaruhi pembelajaran bagi siswa sehingga dikhawatirkan hasil ujian kurang maksimal.

Begitu pula dengan keadaan bencana banjir tersebut, siswa sulit menempuh perjalanan menuju sekolah, dan apalagi kalau tempat mereka itu juga kebanjiran, lanjutnya.

"Jangankan untuk mengikuti ujian, untuk menjangkau sekolah mungkin banyak siswa yang mengalami kesulitan, ditambah pembelajaran mereka yang tidak normal/kurang maksimal, karena bencana," demikian Lutfi Saifuddin.

Beberapa daerah hulu sungai atau Banua Anam Kalsel yang kini dalam keadaan banjir  yaitu Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan dan Kabupaten Tabalong.


 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021