Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin menegaskan, Banjarbaru siap menjadi daerah yang pertama dalam mencapai target 70 persen anggota masyarakat divaksinasi sesuai target yang ditetapkan pemerintah.

"Inshaa Allah, Banjarbaru siap menjadi daerah pertama yang mencapai target 70 persen masyarakat divaksinasi hingga akhir November ini," ujarnya di sela vaksinasi massal di halaman Dinas Kominfo Banjarbaru, Sabtu. 

Ia mengatakan, data terakhir yang dihimpun Dinas Kesehatan pertanggal 26 November 2021, persentase orang yang sudah divaksinasi mencapai 69,21 persen sehingga tinggal sedikit lagi untuk mencapai target itu. 

Disebutkan, sesuai target cakupan vaksinasi yang ditetapkan pemerintah, jumlah anggota masyarakat divaksin di Banjarbaru sebanyak 195.115 orang dengan sasaran 70 persen jumlah itu wajib divaksinasi. 

"Angka terakhir masyarakat yang sudah divaksinasi dosis I sebanyak 135.035 orang dan dosis II mencapai 109.659 orang atau 56,20 persen sehingga tinggal 1.300 orang lagi untuk mencapai target," ungkapnya. 

Menurut dia, tingginya pencapaian vaksinasi itu berkat gencarnya giat vaksinasi baik dilaksanakan Pemkot Banjarbaru maupun bekerja sama dengan pihak lain seperti TNI/Polri maupun kalangan swasta. 

Disisi lain, kesadaran masyarakat mau divaksin juga tinggi terbukti dari setiap kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan di berbagai tempat selalu dipenuhi masyarakat untuk mendapat suntikan mencegah penularan COVID-19 itu.

"Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang berperan aktif menggelar vaksinasi, juga mengapresiasi setiap anggota masyarakat yang bersedia di vaksin dan diharapkan bisa mencapai kekebalan kelompok," ucapnya. 

Dikatakan, meski pun target vaksinasi 70 persen sudah tercapai tetapi giat suntik vaksin bagi masyarakat terus dilakukan apalagi jumlah vaksin yang tersedia mencukupi baik jenis Sinovac, Pfizer maupun Astra Zeneca. 

"Giat vaksinasi akan terus dilakukan meski target sudah tercapai dan kami akan mengikuti program pemerintah seperti penyuntikan vaksin bagi anak usia dibawah 12 tahun," ucap Opie sapaan akrab wali kota. 

Kepala Dinas Kesehatan Banjarbaru Rizana Mirza mengatakan, stok vaksin yang tersedia mencukupi mencapai 30.000 dosis sehingga vaksinasi akan terus dilaksanakan agar semakin banyak masyarakat divaksin. 

"Stok vaksin banyak sehingga kami terus menggelar vaksinasi baik pada fasilitas pelayanan kesehatan maupun bekerja sama dengan berbagai pihak dan masyarakat diimbau mendatangi tempat-tempat vaksinasi," katanya. 
 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021