PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk Plant Tarjun (ITP) menjalin kerja sama bersama dengan Pemerintah Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kotabaru meningkatkan sumber daya manusia daerah.

Direktur SDM PT ITP, Antonius Marcos, Selasa mengatakan, program pemagangan yang dijalankan menjadi kali pertama di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan yang dilaksanakan oleh Indocement dengan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kotabaru.

"Pemagangan ini sebagai bentuk dukungan perusahaan terhadap program pemerintah dalam hal penyediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, dan berdaya saing sebagai salah satu faktor yang penting dalam kegiatan perekonomian nasional, khususnya di Kotabaru,” tuturnya melalui virtual daring.

Dia menjelaskan, hal itu merupakan tindak lanjut atas kontrak kerja sama penyelenggaraan pemagangan dalam rangka pembinaan dan pengembangan SDM yang berbasis kompetensi tertentu antara PT ITP dengan pemerintah daerah.

“Ini tentu sebagai wujud tanggungjawab kami untuk membantu meningkatkan kompetensi dalam upaya pengembangan SDM yang terampil. Harapannya, semoga memberikan manfaat dan menjadi kontribusi yang positif dalam peningkatan dan pengembangan kompetensi di program vokasi industri,” jelas Marcos, dalam siaran pers.

Sekdakab Kotabaru, H Said Ahmad, pihaknya sangat mengapresiasi program pemagangan yang diluncurkan oleh PT ITP terhadap 13 orang yang berasal warga masyarakat terdiri dari Alumni SMK Mitra Indocement dan Desa Mitra Alumni Balai Latihan Kerja (BLK) Kotabaru.

Menurutnya, program pemagangan tersebut menjadi salah satu alternatif dan solusi untuk peningkatan keterampilan serta kompetensi dalam meningkatkan SDM para pencari kerja sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.

Baca juga: Indocement tingkatkan penjualan domestik 4,9 persen

“Atas nama pemerintah daerah, saya ucapkan terimakasih kepada PT ITP yang menjadi pilot project pertama dalam program ini. Semoga akan terus berkelanjutan dan dapat di ikuti oleh seluruh perusahaan lain di wilayah Kabupaten Kotabaru,” katanya.

Ia juga meminta kepada Disnakertrans agar selalu berkoordinasi dengan perusahaan yang berada di wilayah Kabupaten Kotabaru untuk memanfaatkan peluang dan kesempatan pemagangan berdasarkan peraturan Menteri Keuangan.

Plt Kepala Disnakertrans Kotabaru, Khairil Fajri menyampaikan, program pemagangan PT ITP akan berjalan selama enam bulan, dengan pola 25 persen teori dikelas dan 75 persen praktek di workshop sesuai kejuruannya masing-masing. “Materi pemagangan akan disesuaikan dengan kompetensi kerja masing-masing yang diberikan instruktur perusahaan. Sekali lagi terimakasih kepada Indocement yang sudah membantu,” ucapnya.

Baca juga: Indocement catat keuntungan Rp725 per lembar

Pewarta: ihi

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021