20 mahasiswa dari Universitas Gajah Mada, Yogjakarta, akan melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan.

Untuk keperluan tersebut, para mahasiswa yang berasal dari Fakultas Ekonomi, MIPA dan Hukum UGM itu melakukan pertemuan dan ramah tamah dengan Wakil Bupati, H Ansharuddin, di Aula Benteng Tundakan, Kantor Bupati setempat, Selasa (5/7).

Pada kesempatan pertemuan itu, Wakil Bupati menyampaikan harapannya agar mahasiswa UGM yang melaksanakan KKN dapat menerapkan ilmu yang mereka terima di bangku kuliah.

"Semoga apa yang telah di dapat saat kuliah dapat diterapkan dan dikembangkan di Balangan untuk membantu masyarakat mengembangkan potensi mereka, baik itu potensi diri maupun potensi pengembangan desa," ujarnya.

Rencananya, para mahasiswa itu akan melaksanakan KKN selama enam minggu dan tinggal di rumah-rumah penduduk setempat.

"Saya harap para mahasiswa dari UGM nantinya dapat beradaptasi dengan warga masyarakat di sini, khususnya di lokasi KKN nantinya," katanya.

Para mahasiswa itu akan melaksanakan KKN di dua desa, yaitu Desa Lajar dan Papuyuan, Kecamatan Lampihong yang merupakan wilayah pemukiman transmigrasi.

Peserta KKN itu diminta agar melibatkan masyarakat setempat dalam upaya pembangunan desa mereka sehingga dapat berimbas pada peningkatan dan pengembangan potensi yang ada.

Sementara itu, Manager Corporate Social Responsibility (CSR) PT Adaro Indonesia, Abdurrahman, yang juga hadir pada pertemuan itu mengatakan, bahwa lokasi KKN para mahasiswa itu masuk dalam wilayah sekitar pertambangan mereka.

"PT Adaro Indonesia melalui memiliki program peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah tambang, termasuk kedua lokasi desa tempat KKN nantinya," ujarnya.

Pihak perusahaan berharap, para mahasiswa itu nantinya dapat memberikan sumbangsih pengetahuan kepada masyarakat setempat.

selain itu, diharapkan juga para mahasiswa itu mampu menjadi motor penggerak bagi masyarakat untuk melakukan peningkatan baik dalam bidang pendidikan, kesehatan dan bidang lainnya.*C

Pewarta:

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2011