Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin mengatakan, pihaknya siap mengoperasikan layanan vaksinasi bergerak menggunakan armada bus yang akan mendatangi dan melayani masyarakat di dekat lingkungannya.
"Kami siap mengoperasikan layanan vaksinasi bergerak didukung tiga unit bus yang melayani vaksinasi dengan mendatangi warga ke lingkungan tempat tinggalnya," ujar wali kota di Banjarbaru, Ahad.
Ia mengatakan, operasional bus direncanakan mulai, Senin (15/11) dan bergerak ke pemukiman warga untuk melayani vaksinasi dengan cakupan satu unit bus melayani tiga hingga lima Rukun Tetangga (RT).
Dijelaskan, tujuan layanan vaksinasi bergerak itu, selain menambah jumlah masyarakat yang divaksin juga untuk membantu warga khususnya orang tua atau lanjut usia yang tidak bisa datang ke tempat vaksinasi.
"Cukup banyak warga yang tidak bisa datang ke lokasi vaksin karena faktor keterbatasan fisik maupun usianya sehingga kami mengambil kebijakan melayani dengan mendatang langsung masyarakat," ucapnya.
Dikatakan, pihaknya optimistis target cakupan vaksinasi sebanyak 195.115 orang yang setara dengan 70 persen tercapai hingga akhir bulan November apalagi realisasi sudah mencapai 68 persen lebih.
Ditambahkan, pencapaian cakupan vaksin itu juga didukung ketersediaan beberapa jenis vaksin yang sudah siap baik Sinovac, Astra Zeneca, Moderna maupun Pfizer dan telah diberikan kepada masyarakat.
"Saat ini, sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan baik puskesmas maupun kantor pemerintah dan tempat lainnya melaksanakan vaksinasi didukung berbagai pihak sehingga kami sangat optimistis target tercapai," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
"Kami siap mengoperasikan layanan vaksinasi bergerak didukung tiga unit bus yang melayani vaksinasi dengan mendatangi warga ke lingkungan tempat tinggalnya," ujar wali kota di Banjarbaru, Ahad.
Ia mengatakan, operasional bus direncanakan mulai, Senin (15/11) dan bergerak ke pemukiman warga untuk melayani vaksinasi dengan cakupan satu unit bus melayani tiga hingga lima Rukun Tetangga (RT).
Dijelaskan, tujuan layanan vaksinasi bergerak itu, selain menambah jumlah masyarakat yang divaksin juga untuk membantu warga khususnya orang tua atau lanjut usia yang tidak bisa datang ke tempat vaksinasi.
"Cukup banyak warga yang tidak bisa datang ke lokasi vaksin karena faktor keterbatasan fisik maupun usianya sehingga kami mengambil kebijakan melayani dengan mendatang langsung masyarakat," ucapnya.
Dikatakan, pihaknya optimistis target cakupan vaksinasi sebanyak 195.115 orang yang setara dengan 70 persen tercapai hingga akhir bulan November apalagi realisasi sudah mencapai 68 persen lebih.
Ditambahkan, pencapaian cakupan vaksin itu juga didukung ketersediaan beberapa jenis vaksin yang sudah siap baik Sinovac, Astra Zeneca, Moderna maupun Pfizer dan telah diberikan kepada masyarakat.
"Saat ini, sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan baik puskesmas maupun kantor pemerintah dan tempat lainnya melaksanakan vaksinasi didukung berbagai pihak sehingga kami sangat optimistis target tercapai," katanya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021