Bupati Barito Kuala, Kalimantan Selatan Hj Noormiliyani AS melepas 1.588 peserta Tour de Barito Kuala dari gerbang halaman Kantor Bupati Barito Kuala (Batola), Kamis (4/10) pagi.
Pelepasan disaksikan Wakil Bupati H Rahmadian Noor, Ketua DPRD Saleh, para anggota Forkopimda, Pengurus ISSI Pusat, ISSI Kalsel dan Batola, pimpinan BPKP Kalsel, pimpinan Bank Kalsel Cabang Marabahan, para pimpinan SKPD, dan lainnya.
Peserta meramaikan event tersebut terdiri dari 388 peserta Road Bike (RB) dan 1.200 peserta Mountain Bike (MTB).
Menariknya, untuk kategori RB yang memperebutkan hadiah uang tunai senilai Rp150 juta dengan empat kategori usia masing-masing 17 hingga 23 tahun, 24 hingga 35 tahun, 36 tahun up dan women open.
Dari data panitia, peserta mengikuti ajang tersebut berasal dari luar kabupaten, provinsi serta luar pulau, seperti dari pulau Jawa, Aceh, hingga Papua.
Demikian pula di kategori MTB memperebutkan satu buah sepeda motor dan 18 sepeda, pesertanya justru lebih banyak mencapai 1.200 peserta.
“Untuk penyediaan hadiah juara I kategori RB dan MTB di TdB tahun 2021 ini kami merasa terbantu dengan adanya sumbangan Bank Kalsel Cabang Marabahan sebesar Rp50 juta,” papar Ketua Panitia Pelaksana, Hery Sasmita.
Selain itu, tambah pria yang juga menjabat Kabag Prokopimda Setda Batol, ada Polygon yang memberikan upgrade sepeda, sehingga pihaknya bisa membeli hadiah sepeda yang lebih berkualitas dengan harga sesuai anggaran.
Rute TdB tahun 2021 untuk kategori RB dengan melintasi 10 kecamatan yaitu Marabahan, Cerbon, Rantau Badauh, Jejangkit, Mandastana, Belawang, Alalak, Anjir Muara, Anjir Pasar dan Barambai dengan jarak tempuh 112 kilometer dengan Helipad Jejangkit sebagai rest area 1 yang berisi hiburan musik panting dan rest area 2 di Kecamatan Belawang yang dihibur hadrah dan kuda lumping.
Sementara untuk rute MTB dengan jarak tempuh 34 kilometer melintasi komplek perkantoran Jalan Jenderal Sudirman Marabahan, Kantor DPRD, melintasi Pabrik Kelapa Sawit, dan istirahat 1 jam di rest area objek wisata Talaran Setara, kemudian melanjutkan perjalanan menuju Desa Anjir Talaran, Kelurahan Ulu Benteng, dan finish di Kantor Pemkab Batola.
Sementara, Bupati Batola Hj Noormiliyani AS menyatakan, TdB yang dilaksanakan kali ini merupakan kedua kali.
Sedangkan yang pertama, sebut dia, dilaksanakan pada tahun 2019 lalu.
Bupati perempuan pertama di Kalsel ini mengutarakan, tujuan dilaksanakannya TdB ini selain untuk mengakomodir hasrat para bikers dan masyarakat baik yang dari satu provinsi, satu pulau bahkan di luar pulau Kalimantan bisa mengenali Kabupaten Barito Kuala.
Mantan Ketua DPRD Kalsel ini menguraikan, Kabupaten Barito Kuala memiliki 17 kecamatan, 195 desa, dan 6 kelurahan yang nantinya pada saat lomba para bikers khususnya di kategori RB akan melewati 10 kecamatan.
“Kami berharap setelah melintasi sejumlah kawasan kecamatan nantinya para bikers akan mendapatkan kesan,” harapnya.
Kendati, lanjut Noormiliyani, pada saat melintas para peserta juga akan menjumpai sejumlah jalan yang juga mengalami kerusakan akibat terkena banjir beberapa waktu lalu. Walau pun jalannya sudah diupayakan dilakukan perbaikan.
“Karen itu kami mohon maaf nantinya jika dalam perjalanan kalian menjumpai sejumlah jalan yang agak rusak atau becek,” pintanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Pelepasan disaksikan Wakil Bupati H Rahmadian Noor, Ketua DPRD Saleh, para anggota Forkopimda, Pengurus ISSI Pusat, ISSI Kalsel dan Batola, pimpinan BPKP Kalsel, pimpinan Bank Kalsel Cabang Marabahan, para pimpinan SKPD, dan lainnya.
Peserta meramaikan event tersebut terdiri dari 388 peserta Road Bike (RB) dan 1.200 peserta Mountain Bike (MTB).
Menariknya, untuk kategori RB yang memperebutkan hadiah uang tunai senilai Rp150 juta dengan empat kategori usia masing-masing 17 hingga 23 tahun, 24 hingga 35 tahun, 36 tahun up dan women open.
Dari data panitia, peserta mengikuti ajang tersebut berasal dari luar kabupaten, provinsi serta luar pulau, seperti dari pulau Jawa, Aceh, hingga Papua.
Demikian pula di kategori MTB memperebutkan satu buah sepeda motor dan 18 sepeda, pesertanya justru lebih banyak mencapai 1.200 peserta.
“Untuk penyediaan hadiah juara I kategori RB dan MTB di TdB tahun 2021 ini kami merasa terbantu dengan adanya sumbangan Bank Kalsel Cabang Marabahan sebesar Rp50 juta,” papar Ketua Panitia Pelaksana, Hery Sasmita.
Selain itu, tambah pria yang juga menjabat Kabag Prokopimda Setda Batol, ada Polygon yang memberikan upgrade sepeda, sehingga pihaknya bisa membeli hadiah sepeda yang lebih berkualitas dengan harga sesuai anggaran.
Rute TdB tahun 2021 untuk kategori RB dengan melintasi 10 kecamatan yaitu Marabahan, Cerbon, Rantau Badauh, Jejangkit, Mandastana, Belawang, Alalak, Anjir Muara, Anjir Pasar dan Barambai dengan jarak tempuh 112 kilometer dengan Helipad Jejangkit sebagai rest area 1 yang berisi hiburan musik panting dan rest area 2 di Kecamatan Belawang yang dihibur hadrah dan kuda lumping.
Sementara untuk rute MTB dengan jarak tempuh 34 kilometer melintasi komplek perkantoran Jalan Jenderal Sudirman Marabahan, Kantor DPRD, melintasi Pabrik Kelapa Sawit, dan istirahat 1 jam di rest area objek wisata Talaran Setara, kemudian melanjutkan perjalanan menuju Desa Anjir Talaran, Kelurahan Ulu Benteng, dan finish di Kantor Pemkab Batola.
Sementara, Bupati Batola Hj Noormiliyani AS menyatakan, TdB yang dilaksanakan kali ini merupakan kedua kali.
Sedangkan yang pertama, sebut dia, dilaksanakan pada tahun 2019 lalu.
Bupati perempuan pertama di Kalsel ini mengutarakan, tujuan dilaksanakannya TdB ini selain untuk mengakomodir hasrat para bikers dan masyarakat baik yang dari satu provinsi, satu pulau bahkan di luar pulau Kalimantan bisa mengenali Kabupaten Barito Kuala.
Mantan Ketua DPRD Kalsel ini menguraikan, Kabupaten Barito Kuala memiliki 17 kecamatan, 195 desa, dan 6 kelurahan yang nantinya pada saat lomba para bikers khususnya di kategori RB akan melewati 10 kecamatan.
“Kami berharap setelah melintasi sejumlah kawasan kecamatan nantinya para bikers akan mendapatkan kesan,” harapnya.
Kendati, lanjut Noormiliyani, pada saat melintas para peserta juga akan menjumpai sejumlah jalan yang juga mengalami kerusakan akibat terkena banjir beberapa waktu lalu. Walau pun jalannya sudah diupayakan dilakukan perbaikan.
“Karen itu kami mohon maaf nantinya jika dalam perjalanan kalian menjumpai sejumlah jalan yang agak rusak atau becek,” pintanya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021