Pemerintah Kabupaten Temanggung melalui Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan menyelenggarakan kontes kambing peranakan etawa (PE) yang untuk memotivasi para peternak di wilayah itu agar bisa mengembangkan kambing PE .
"Kambing PE ini sangat potensial untuk dikembangkan di wilayah Kabupaten Temanggung. Mari bersama-sama mengembangkan kambing PE," kata Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo pada pembukaan kontes kambing PE di halaman GOR Bambu Runcing di Temanggung, Minggu.
Wakil Bupati Temanggung berharap ke depan dengan kambing yang ada bisa meningkatkan perekonomian di Kabupaten Temanggung. Jadi tidak hanya mengandalkan sektor pertanian, tetapi juga di sektor peternakan yang bisa dikembangkan.
Ia menyampaikan selama ini di Temanggung hanya mengembangkan ternak sapi, domba, kambing biasa. Melalui kompetisi ini akan membuka cakrawala bagi para petani, peternak untuk mengembangkan potensi kambing PE ini. Di sini para peternak Temanggung bisa belajar bagaimana cara mengembangkannya, memberi pakan, cara memelihara, dan lainnya.
Ketua DPRD Yunianto yang juga menjadi inisiator kontes kambing PE ini menuturkan maksud dari kompetisi ini adalah untuk mengedukasi seluruh peternak kambing umumnya dan peranakan PE khususnya supaya bisa belajar bagaimana cara memeliharanya, pemilihan bibitnya, genetiknya, cara pemasarannya, kemudian penyesuaian dengan pangsa pasarnya, termasuk trend kompetisi.
"Sehingga peternak memiliki trend yang benar-benar terbuka. Harapannya edukasi ini betul-betul dirasakan oleh para peternak di Kabupaten Temanggung pada khsusunya, agar mindset ke depan supaya lebih mengetahui arah pangsa yang lebih baik, menguntungkan dan bermanfaat untuk perekonomian kerakyatan," katanya.
Menurut Yunianto potensi PE di Temanggung luar biasa karena hijauan (pakan) tersedia berlimpah di alam sehingga peternak bisa berhemat dari sisi biaya pakan. Bahkan di Temanggung banyak gulma yang bisa dimanfaatkan untuk pakan.
Kepala Dinkopdag Kabupaten Temanggung Sri Haryanto menyebutkan sebanyak 500 ekor kambing PE mengikuti kompetisi tingkat nasional ini, peserta berasal dari Temanggung maupun luar daerah.
Ia menyampaikan Open PE Kontes Nasional ini pelaksananya Dinkopdag Kabupaten Temanggung bekerja sama dengan CV Danenda didukung komunitas pecinta kambing PE Temanggung.
"Kelas kontes terdiri atas kelas A, B, C, D, E. Jurinya profesional pernah menjadi juri kontes peranakan etawa piala Presiden. Tujuan kontes ini untuk lebih mengenalkan ternak PE, karena wilayah Kabupaten Temanggung masuk daerah potensial untuk pengembangan PE yang memiliki nilai ekonomi yang menjanjikan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
"Kambing PE ini sangat potensial untuk dikembangkan di wilayah Kabupaten Temanggung. Mari bersama-sama mengembangkan kambing PE," kata Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo pada pembukaan kontes kambing PE di halaman GOR Bambu Runcing di Temanggung, Minggu.
Wakil Bupati Temanggung berharap ke depan dengan kambing yang ada bisa meningkatkan perekonomian di Kabupaten Temanggung. Jadi tidak hanya mengandalkan sektor pertanian, tetapi juga di sektor peternakan yang bisa dikembangkan.
Ia menyampaikan selama ini di Temanggung hanya mengembangkan ternak sapi, domba, kambing biasa. Melalui kompetisi ini akan membuka cakrawala bagi para petani, peternak untuk mengembangkan potensi kambing PE ini. Di sini para peternak Temanggung bisa belajar bagaimana cara mengembangkannya, memberi pakan, cara memelihara, dan lainnya.
Ketua DPRD Yunianto yang juga menjadi inisiator kontes kambing PE ini menuturkan maksud dari kompetisi ini adalah untuk mengedukasi seluruh peternak kambing umumnya dan peranakan PE khususnya supaya bisa belajar bagaimana cara memeliharanya, pemilihan bibitnya, genetiknya, cara pemasarannya, kemudian penyesuaian dengan pangsa pasarnya, termasuk trend kompetisi.
"Sehingga peternak memiliki trend yang benar-benar terbuka. Harapannya edukasi ini betul-betul dirasakan oleh para peternak di Kabupaten Temanggung pada khsusunya, agar mindset ke depan supaya lebih mengetahui arah pangsa yang lebih baik, menguntungkan dan bermanfaat untuk perekonomian kerakyatan," katanya.
Menurut Yunianto potensi PE di Temanggung luar biasa karena hijauan (pakan) tersedia berlimpah di alam sehingga peternak bisa berhemat dari sisi biaya pakan. Bahkan di Temanggung banyak gulma yang bisa dimanfaatkan untuk pakan.
Kepala Dinkopdag Kabupaten Temanggung Sri Haryanto menyebutkan sebanyak 500 ekor kambing PE mengikuti kompetisi tingkat nasional ini, peserta berasal dari Temanggung maupun luar daerah.
Ia menyampaikan Open PE Kontes Nasional ini pelaksananya Dinkopdag Kabupaten Temanggung bekerja sama dengan CV Danenda didukung komunitas pecinta kambing PE Temanggung.
"Kelas kontes terdiri atas kelas A, B, C, D, E. Jurinya profesional pernah menjadi juri kontes peranakan etawa piala Presiden. Tujuan kontes ini untuk lebih mengenalkan ternak PE, karena wilayah Kabupaten Temanggung masuk daerah potensial untuk pengembangan PE yang memiliki nilai ekonomi yang menjanjikan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021