STKOM Sapta Computer Indonesia menggelar wisuda IV yang diikuti 44 wisudawan-wisudawati yang telah menyelesaikan pendidikan.
Ketua Panitia Pelaksana, Budi Riyanto Prabowo, di Tabalong, Minggu (17/10), mengatakan kegiatan ini berdasarkan Surat Keputusan bersama Direktur dan Ketua Yayasan Sapta Bangun Persada, Nomor : 001/SK-PANITIA WISUDA/SC/X/2021, tentang Panitia Wisuda Program Profesi terpadu.
“Para Wisudawan terdiri dari lulusan program studi Teknik Informatika 11 wisudawan, Manajemen Informatika 18 wisudawan, Komputer Akuntansi satu wisudawan dan Manajemen Akuntansi 14 wisudawan,” katanya, saat menyampaikan laporan, di Hotel Aston, Tanjung, Kabupaten Tabalong.
Ketua Yayasan Sapta Bangun Persada, Slametno, mengatakan STKOM Sapta Computer didirikan Yayasan sejak tahun 2012, dan telah berjalan selama lebih dari sembilan tahun.
Dijelaskan dia, pendiriannya dengan tujuan utama kami mendirikan Lembaga Pendidikan Profesi (LPP) untuk membantu masyarakat yang menguliahkan putra-putri di tempat yang lebih dekat, berkualitas, terjangkau dan tetap bisa menjaga putra-putrinya.
Dalam kurun waktu sembilan tahun, pihaknya telah membuka enam cabang di Kalimantan Selatan (Kalsel), satu cabang di Jawa Tengah, satu cabang di Banten, satu cabang di Jawa Barat.
“Dan satu cabang kerjasama di Malaysia yaitu Universitas Pendidikan Sultan Idris Malaysia, serta dengan group lima perguruan tinggi dalam negeri dan satu perguruan tinggi luar negeri,” katanya.
Capaian dari STKOM Sapta Computer pada Tahun Akademik 2020/2021, di mana STKOM Sapta Computer ditetapkan sebagai satu-satunya Lembaga Pendidikan Berstandar Industri di Kalsel oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi RI.
STKOM Sapta Computer termasuk dalam satu dari 51 Lembaga Pendidikan di Indonesia yang dipilih oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Indonesia untuk dikerjasamakan dengan Perguruan Tinggi Negeri (Universitas Terbuka).
Kerjasama ini dalam bidang Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL), Microkredensial (Kewajiban Mahasiswa mengikuti Pendidikan dan Pelatihan untuk mendapatkan Sertifikasi Kompetensi atau Profesi).
“Kita mampu membuktikan bahwa Lulusan kita mampu bersaing di DUDIKA, salah satunya tiga lulusan kita lulus sebagai Tenaga Ahli IT pada Dinas Komunikasi dan Informatika Balangan, dari delapan Formasi Tenaga Ahli IT yang tersedia mengungguli 84 Pendaftar lulusan dari berbagai lembaga pendidikan tinggi lain,” katanya.
Saat ini juga, STKOM Sapta Computer sedang juga dalam proses untuk kembali membuka cabang baru di Kota Banjarbaru, dan Kabupaten Bandung, di Provinsi Jawa Barat
Menurut dia, setiap kesuksesan seseorang pastinya tidak serta merta dicapai, 21 tahun lalu dirinya adalah seorang lulusan SMK yang tidak bisa melanjutkan kuliah dikarenakan tidak ada biaya kuliah.
20 tahun yang lalu ia seorang pedagang pecel ayam yang berjuang mencari biaya untuk bisa kuliah, 16 tahun lalu menjadi buruh tani penyadap karet, dan menyadari kunci dari kesuksesan dan keberhasilan yang diraih tapi lepas dari restu dan ridho orang tua.
“Kami sadari bahwa keberadaan lembaga kami masih ada kekurangan, bisa diibaratkan tiada rotan akarpun jadi, Itulah keberadaan kami dalam rangka memberikan akses pendidikan yang lebih dekat dan berkualitas, kami akan terus berupaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan, sarana dan prasarana lembaga pendidikan,” katanya.
Pihaknya mewakili segenap pengurus Yayasan Sapta Bangun Persada mengucapkan banyak terimakasih kepada para orang tua dan wali wisudawan dan wisudawati, yang telah mempercayakan pendidikan putra putrinya kepada pihaknya.
Tak lupa, ia mendo’akan agar setelah lulus menempuh pendidikan di lembaga pendidikan ini, untuk dapat mewujudkan cita-citanya selama ini, baik cita-cita diri sendiri maupun orang-orang di sekitar, dan jadi kebanggaan keluarga.
“Kami dari Yayasan Sapta Bangun Persada mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati, atas diwisudanya anda pada hari ini,” katanya.
Turut hadir, Pengurus Yayasan Sapta Bangun Persada, Dekan Fakultas Teknologi Informasi Universitas Nahdlatul Ulama(UNU), Koes Wiyatmoko, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNU, Nazarudin, Direktur STKOM Sapta Computer, pimpinan cabang, tenaga pengajar dan staf, serta orang tua atau wali wisudawan-wisudawati.
Baca juga: 32 peserta ikuti pengimbasan PPKSDM LKP berstandar industri STKOM SC
Baca juga: Rakor DPMPTSP Transnaker Balangan mudahkan pemetaan alumni siap kerja
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021