Komisi irigasi Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) melaksanakan sidang komisi irigasi tahap 1 dalam upaya membangun sinergitas antara pihak-pihak yang berwenang.
Sidang komisi irigasi ini dilakukan diskusi-diskusi mengenai permasalahan irigasi yang ada di Kabupaten HSS, serta untuk memperoleh solusi.
"Jalur irigasi ini dari hulu ke hilir banyak kewenangan yang berperan di jaringan irigasi," kata Kepala Bappelitbangda HSS yang juga Ketua Umum Komisi Irigasi, M. Arlian Syahrial, Rabu (22/9).
Dijelaskan dia, maka kalau ada permasalahan dari hulu ke hilir tersebut nanti akan berakibat ketidak jelasan lahan pertanian yang dialiri, serta berakibat lagi pada produksi pertanian yang ada di wilayah HSS.
Kewenangan begitu banyak, maka ini perlu disinergikan antar pihak, supaya yang dikerjakan itu benar-benar memberikan manfaat dan berhasil, tentunya untuk produksi pertanian yang ada di daerah.
Kepala Dinas PUTR HSS, Teddy Sutedjo, berharap dengan adanya sidang komisi, bersinergi dengan Dinas PUTR Kalsel dan juga pihak Balai wilayah Kalimantan III.
"Saluran-saluran irigasi, baik itu kewenangan balai, Dinas PUTR Provinsi dan PUTR Kabupaten dapat disinkronisasi pada hukum sistem jaringan irigasi," katanya.
Kasi Irigasi dan Air Beku, Dinas PUTR Kalsel, Yulianti Erlina, berharap adanya sidang komisi mendapatkan masukkan dan saran.
Menurut dia, berita acaranya hasil sidang menjadi bahan dan akan ada berkelanjutan ke provinsi, hasil sidang di kabupaten dibawa ke provinsi, dan pihaknya juga dari komisi irigasi akan bersidang di Provinsi.
Perwakilan Balai Wilayah Kalimantan III, Syauqi Adeni, atas semua yang sudah dibangun agar berperan aktif dari kelembagaan sampai pembangunan, menjadi suatu tujuan semua untuk pengguna air.
Sementara itu, P3A Rakat Mufakat, Telagalangsat, Juhdi, mengatakan berhadir mewakili dari P3A dalam sidang komisi irigasi.
"Dengan adanya rehab dan pembangunan di saluran irigasi di HSS, kami berharap dapat meningkatkan produksitas padi dan kesejahteraan petani," katanya.
Turut berhadir, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda HSS, Sasmi Rifani, Kabag Hukum Setda HSS Fitri, SH, dan seluruh jajaran instansi terkait.
Baca juga: Wabup HSS tindaklanjuti laporan warga atas kondisi jembatan dan jalan
Baca juga: Proyek jalan lingkungan wujud perhatian pemerintah untuk hajat masyarakat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Sidang komisi irigasi ini dilakukan diskusi-diskusi mengenai permasalahan irigasi yang ada di Kabupaten HSS, serta untuk memperoleh solusi.
"Jalur irigasi ini dari hulu ke hilir banyak kewenangan yang berperan di jaringan irigasi," kata Kepala Bappelitbangda HSS yang juga Ketua Umum Komisi Irigasi, M. Arlian Syahrial, Rabu (22/9).
Dijelaskan dia, maka kalau ada permasalahan dari hulu ke hilir tersebut nanti akan berakibat ketidak jelasan lahan pertanian yang dialiri, serta berakibat lagi pada produksi pertanian yang ada di wilayah HSS.
Kewenangan begitu banyak, maka ini perlu disinergikan antar pihak, supaya yang dikerjakan itu benar-benar memberikan manfaat dan berhasil, tentunya untuk produksi pertanian yang ada di daerah.
Kepala Dinas PUTR HSS, Teddy Sutedjo, berharap dengan adanya sidang komisi, bersinergi dengan Dinas PUTR Kalsel dan juga pihak Balai wilayah Kalimantan III.
"Saluran-saluran irigasi, baik itu kewenangan balai, Dinas PUTR Provinsi dan PUTR Kabupaten dapat disinkronisasi pada hukum sistem jaringan irigasi," katanya.
Kasi Irigasi dan Air Beku, Dinas PUTR Kalsel, Yulianti Erlina, berharap adanya sidang komisi mendapatkan masukkan dan saran.
Menurut dia, berita acaranya hasil sidang menjadi bahan dan akan ada berkelanjutan ke provinsi, hasil sidang di kabupaten dibawa ke provinsi, dan pihaknya juga dari komisi irigasi akan bersidang di Provinsi.
Perwakilan Balai Wilayah Kalimantan III, Syauqi Adeni, atas semua yang sudah dibangun agar berperan aktif dari kelembagaan sampai pembangunan, menjadi suatu tujuan semua untuk pengguna air.
Sementara itu, P3A Rakat Mufakat, Telagalangsat, Juhdi, mengatakan berhadir mewakili dari P3A dalam sidang komisi irigasi.
"Dengan adanya rehab dan pembangunan di saluran irigasi di HSS, kami berharap dapat meningkatkan produksitas padi dan kesejahteraan petani," katanya.
Turut berhadir, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda HSS, Sasmi Rifani, Kabag Hukum Setda HSS Fitri, SH, dan seluruh jajaran instansi terkait.
Baca juga: Wabup HSS tindaklanjuti laporan warga atas kondisi jembatan dan jalan
Baca juga: Proyek jalan lingkungan wujud perhatian pemerintah untuk hajat masyarakat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021