Wakil Bupati (Wabup) Hulu Sungai Selatan (HSS), Syamsuri Arsyad melihat kondisi jembatan dan jalan di desa yang ada di Desa Sungai Kupang, Kecamatan Kandangan.
Didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Teddy Sutedjo, ia datang ke lokasi jembatan yang berada di kilometer 12 ruas Jalan Raya Daha.
"Menurut laporan dari warga sekitar, jembatan tersebut dulu jalur jalan desa ini bisa dilewati roda empat, namun saat ini mengalami beberapa kerusakan," katanya, Kamis (16/9).
Dijelaskan dia, kerusakan tersebut karena beberapa tulang jembatan yang patah akibat lapuk termakan usia, sehingga banyak yang tidak berani lagi melewatinya.
Dampaknya maka warga yang membawa hasil kebun mereka terpaksa harus memutar atau mengangkutnya bertahap dengan kendaraan roda dua.
Ia pun meminta Dinas PUTR HSS untuk secepatnya bisa mengusahakan perbaikan jembatan tersebut, paling tidak untuk sementara bisa dilewati dengan aman oleh warga dalam aktivitas pertanian dan perkebunannya.
"Kami mengharapkan agar warga bersabar, semoga nanti bisa dianggarkan pada tahun berikutnya. Jembatan ini sendiri merupakan ruas jalan alternatif yang menghubungkan Desa Sungai Kupang-Lungau," katanya.
Selain meninjau jembatan, wabup juga meninjau kondisi Jalan Muhara Biti, Desa Sungai Kupang, Kecamatan Kandangan.
Peninjauan kondisi jalan sepanjang kurang lebih 1,5 kilometer dan menghubungkan antara Desa Sungai Kupang dan Desa Lungau, Kecamatan Kandangan.
Dan sebagaimana permintaan masyarakat Desa Sungai Kupang yang menginginkan perbaikan jalan, karena kondisi jalan yang sudah rusak.
Dari hasil peninjauan ini, selain kondisi jalan yang sudah rusak dan di beberapa titiknya kerap tergenang saat banjir melanda, serta ada lima jembatan kayu di sepanjang jalan yang kondisinya mulai lapuk dimakan usia.
Baca juga: Anugerah Kemenkeu RI untuk HSS WTP lima kali berturut-turut
Baca juga: Penjabat lanjut sempurnakan apa yang sudah dilaksanakan kades purna tugas
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Teddy Sutedjo, ia datang ke lokasi jembatan yang berada di kilometer 12 ruas Jalan Raya Daha.
"Menurut laporan dari warga sekitar, jembatan tersebut dulu jalur jalan desa ini bisa dilewati roda empat, namun saat ini mengalami beberapa kerusakan," katanya, Kamis (16/9).
Dijelaskan dia, kerusakan tersebut karena beberapa tulang jembatan yang patah akibat lapuk termakan usia, sehingga banyak yang tidak berani lagi melewatinya.
Dampaknya maka warga yang membawa hasil kebun mereka terpaksa harus memutar atau mengangkutnya bertahap dengan kendaraan roda dua.
Ia pun meminta Dinas PUTR HSS untuk secepatnya bisa mengusahakan perbaikan jembatan tersebut, paling tidak untuk sementara bisa dilewati dengan aman oleh warga dalam aktivitas pertanian dan perkebunannya.
"Kami mengharapkan agar warga bersabar, semoga nanti bisa dianggarkan pada tahun berikutnya. Jembatan ini sendiri merupakan ruas jalan alternatif yang menghubungkan Desa Sungai Kupang-Lungau," katanya.
Selain meninjau jembatan, wabup juga meninjau kondisi Jalan Muhara Biti, Desa Sungai Kupang, Kecamatan Kandangan.
Peninjauan kondisi jalan sepanjang kurang lebih 1,5 kilometer dan menghubungkan antara Desa Sungai Kupang dan Desa Lungau, Kecamatan Kandangan.
Dan sebagaimana permintaan masyarakat Desa Sungai Kupang yang menginginkan perbaikan jalan, karena kondisi jalan yang sudah rusak.
Dari hasil peninjauan ini, selain kondisi jalan yang sudah rusak dan di beberapa titiknya kerap tergenang saat banjir melanda, serta ada lima jembatan kayu di sepanjang jalan yang kondisinya mulai lapuk dimakan usia.
Baca juga: Anugerah Kemenkeu RI untuk HSS WTP lima kali berturut-turut
Baca juga: Penjabat lanjut sempurnakan apa yang sudah dilaksanakan kades purna tugas
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021