Setelah viral di medsos karena adanya pembukaan lahan di Wilayah Batu Harang Desa Mangunang Seberang Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) yang dilakukan oleh KUD Karyanata Haruyan dan masalah itu telah selesai. Pihak KUD selanjutnya akan menjadikan tempat tersebut sebagai objek wisata seperti di Kiram Park Kabupaten Banjar.
Hal tersebut disampaikan oleh Pendiri KUD Karyanata Haruyan Bahrudin atau yang biasa akrab dipanggil Udin Paluy, Selasa (21/9) di Barabai.
Menurutnya, Batu Harang sangat berpotensi menjadi wisata dengan keindahan alam yang dimilikinya dan kalau menjadi wisata juga dapat meningkatkan ekonomi warga sekitar.
"Kami berencana membuat Batu Harang tersebut seperti objek wisata Kiram Park," kata Udin Paluy.
Pihaknya juga sangat terbuka jika ada investor yang mau bergabung dan mengembangkan Batu Harang menjadi wisata.
"Kami berharap, ada investor yang mau bergabung, karena Batu Harang potensinya sangat besar menjadi wisata," tuntasnya.
Baca juga: Pembukaan lahan di Batu Harang Haruyan tidak masuk hutan lindung
Baca juga: Masalah pembukaan lahan di Batu Harang HST selesai
Baca juga: Satgas pastikan peti batu bara Batu Harang tidak dilakukan PT AGM
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Hal tersebut disampaikan oleh Pendiri KUD Karyanata Haruyan Bahrudin atau yang biasa akrab dipanggil Udin Paluy, Selasa (21/9) di Barabai.
Menurutnya, Batu Harang sangat berpotensi menjadi wisata dengan keindahan alam yang dimilikinya dan kalau menjadi wisata juga dapat meningkatkan ekonomi warga sekitar.
"Kami berencana membuat Batu Harang tersebut seperti objek wisata Kiram Park," kata Udin Paluy.
Pihaknya juga sangat terbuka jika ada investor yang mau bergabung dan mengembangkan Batu Harang menjadi wisata.
"Kami berharap, ada investor yang mau bergabung, karena Batu Harang potensinya sangat besar menjadi wisata," tuntasnya.
Baca juga: Pembukaan lahan di Batu Harang Haruyan tidak masuk hutan lindung
Baca juga: Masalah pembukaan lahan di Batu Harang HST selesai
Baca juga: Satgas pastikan peti batu bara Batu Harang tidak dilakukan PT AGM
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021