Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) di Kota Banjarmasin di laksanakan di halaman Kantor Walikota Banjarmasin diikuti seluruh Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin, Senin (29/06).
Rilis Humas Pemko Banjarmasin diterima Antaranews Kalsel, menyebutkan bertindak sebagai pembina apel Wakil Wali Kota Banjarmasin H.M. Irwan Anshari yang membacakan sambutan dari Kepala Badan Narkotika Nasional Anang Iskandar.
Dalam sambutannya Wakil Wali kota menyampaikan kondisi permasalahan narkotika yang berada dalam fase darurat sangat membutuhkan penanganan secara cepat dan tepat yang melibatkan seluruh elemen bangsa tanpa terkecuali.
"Yang menjadi perhatian kita bersama sebagai bangsa Indonesia dalam upaya penanganan kondisi darurat Narkotika dan upaya pemulihan ketergantungan narkotika sangat dibutuhkan kesadaran dan keteguhan hati dari mereka sendiri dan keluarga," kata Irwan.
Selain itu dukungan dari keluarga dan lingkungan masyarakat sangat penting untuk penyembuhan.
Juga aparat penegak hukum yang menangani kejahatan narkotika memiliki tugas yang sangat berat.
Selain menghadapi penjahat Narkotika secara fisik mereka juga harus mampu menjaga diri dari godaan material dan finansial yang sangat besar dari penjahat narkotika.
Selanjutnya Wakil Walikota mengajak seluruh warga masyarakat terutama Pegawai Negeri Sipil agar meningkatkan kebersamaan dalam perjuangan menyelamatkan dan melindungi bangsa Indonesia dari ancaman kejahatan Narkotika./e
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015
Rilis Humas Pemko Banjarmasin diterima Antaranews Kalsel, menyebutkan bertindak sebagai pembina apel Wakil Wali Kota Banjarmasin H.M. Irwan Anshari yang membacakan sambutan dari Kepala Badan Narkotika Nasional Anang Iskandar.
Dalam sambutannya Wakil Wali kota menyampaikan kondisi permasalahan narkotika yang berada dalam fase darurat sangat membutuhkan penanganan secara cepat dan tepat yang melibatkan seluruh elemen bangsa tanpa terkecuali.
"Yang menjadi perhatian kita bersama sebagai bangsa Indonesia dalam upaya penanganan kondisi darurat Narkotika dan upaya pemulihan ketergantungan narkotika sangat dibutuhkan kesadaran dan keteguhan hati dari mereka sendiri dan keluarga," kata Irwan.
Selain itu dukungan dari keluarga dan lingkungan masyarakat sangat penting untuk penyembuhan.
Juga aparat penegak hukum yang menangani kejahatan narkotika memiliki tugas yang sangat berat.
Selain menghadapi penjahat Narkotika secara fisik mereka juga harus mampu menjaga diri dari godaan material dan finansial yang sangat besar dari penjahat narkotika.
Selanjutnya Wakil Walikota mengajak seluruh warga masyarakat terutama Pegawai Negeri Sipil agar meningkatkan kebersamaan dalam perjuangan menyelamatkan dan melindungi bangsa Indonesia dari ancaman kejahatan Narkotika./e
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015