Sebanyak 11 pelajar SMP Negeri 7 Banjarmasin sebagai Duta Anti Narkoba dan empat guru pendamping mengikuti kegiatan tersebut.
Baca juga: Empat THM di razia BNN Kota Banjarmasin
Kepala BNNK Banjarmasin Wuryantono di Banjarmasin, Selasa, mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian dari Aksi Nasional Anti Narkotika dimulai dari anak yang bersih dari narkoba (Gerakan Nasional Ananda Bersinar).
“Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan kesadaran sejak dini agar generasi muda memahami bahaya narkoba dan mampu menjadi teladan bagi teman-temannya,” ujar Wuryantono.
Wuryantono menjelaskan Mobil BUNGAS (mobil layanan edukasi keliling) yang merupakan inovasi media kreatif BNNK Banjarmasin untuk menjangkau masyarakat secara langsung dalam memberikan informasi bahaya narkoba.
Ia menjelaskan, para peserta mendapatkan berbagai materi terkait dampak buruk penyalahgunaan narkoba terhadap kesehatan, masa depan, dan lingkungan sosial yang disampaikan oleh penyuluh BNNK Banjarmasin.
Baca juga: Tes Urine Petugas Lapas Banjarmasin
Selain itu, siswa juga diajak mengenal lingkungan kerja BNNK Banjarmasin, termasuk bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M), Rehabilitasi, serta Pemberantasan.
BNNK Banjarmasin juga memperkenalkan aplikasi inovasi digital bernama DILAN atau Digital Melayani sebagai sarana layanan daring untuk memudahkan masyarakat memperoleh informasi, konsultasi, dan pelaporan terkait penyalahgunaan narkoba.
Wuryantono berharap, para Duta Anti Narkoba yang telah dibekali pengetahuan tersebut dapat menjadi agen perubahan dan penggerak utama dalam mewujudkan lingkungan sekolah dan masyarakat yang bebas narkoba.
“Semoga para pelajar ini mampu menjadi pionir dalam memperkuat semangat Banjarmasin Bersinar atau Bersih Narkoba, sejalan dengan visi Gerakan Nasional Ananda Bersinar,” ujarnya.
Baca juga: BNN Kota Banjarmasin Gelar Seni Budaya HANI
