Kotabaru,  (AntaranewsKalsel) - Wakil Ketua DPRD Kotabaru Mukhni AF mengatakan kalangan DPRD menilai kinerja pemerintah daerah selama lima tahun ini masih rendah, dengan indikasi rata-rata serapan anggaran hanya 85 persen per tahun.

Menurut dia di Kotabaru, Kalimantan Selatan, Sabtu, dengan rata-rata realisasi serapan anggaran hanya sekitar 85 persen per tahun, pembangunan daerah belum maksimal.

Ia mengatakan, salah satu sektor pembangunan yang masih jauh dari harapan mengacu pada visi dan misi bupati-wakil bupati periode 2010-2015 yang salah satunya prioritas bidang infrastruktur adalah ketersediaan air bersih dan jaringan listrik.

Namun demikian, ia mengakui ada pencapaian yang cukup menggembirakan seperti capaian pendapatan yang layak mendapatkan apresiasi.

Meski demikian berdasarkan pantauannya, pandangan fraksi-fraksi di DPRD Kotabaru juga serupa.

"Saya belum membaca keseluruhan LKPj akhir masa jabatan yang disampaikan eksekutif, namun dari sejumlah tanggapan fraksi-fraksi dalam sidang paripurna, kinerja eksekutif dalam lima tahun ini relatif masih rendah," kata Mukhni.

Sementara disinggung tentang jawaban atau tanggapan resmi legislatif Kotabaru terhadap LKPj akhir masa jabatan kepala daerah periode 2010-2015 yang disampaikan bupati dalam sidang paripurna, politisi Partai Golkar ini menyebut, dalam tanggapan dewan tidak ada istilah menerima atau tidak menerima.

"Sebenarnya saya sendiri bingung, kalau LKPj tahun anggaran per tahun memang ada, dan akan mendapatkan tanggapan masing-masing fraksi dalam parlemen, tapi kalau LKPj akhir masa jabatan bupati-wakil bupati itu, saya baru tahu sekarang, dan sebenarnya juga ingin tahu apa dasar hukumnya," kata Mukhni.

Namun terlepas dari apa yang menjadi dasar, sesuai dengan permohonan tanggapan legislatif atas adanya LKPj akhir masa jabatan itu, masing-masing fraksi telah memberikan tanggapannya sesuai dengan sudut pandang dan penilaiannya.

"Termasuk fraksi kami (Golkar) yang telah memberikan tanggapan terhadap LKPj akhir masa jabatan bupati-wakil bupati dengan beberapa catatan yang perlu dimaksimalkan kinerjanya," terang Mukhni.

Sementara Wakil Bupati Kotabaru, H Rudy Suryana mewakili bupati dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada legislatif dan segenap komponen masyarakat Kotabaru atas dukungannya dalam menjalankan pembangunan di Bumi Saijaan.

"Berkat kebersamaan yang terbangun dan terus terpelihara, LKPj akhir masa jabatan bupati periode 2010-2015 yang kami sampaikan beberapa waktu lalu, Alhamdulillah telah mendapat hasil rekomendasi dari dewan yang terhormat," katanya.

Selaku kepala daerah, pihaknya sangat menghargai dan memaknai rekomendasi yang disampaikan sebagai wujud kepedulian dan kesungguhan segenap anggota DPRD terhadap kinerja penylenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di daerah ini.

Karena itu segala saran, masukan dan kritikan sebagai bahan yang sangat berharga yang akan dijadikan sebagai motivasi penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Kotabaru ke depan.

Keberhasilan yang dicapai selama ini akan terus dipertahankan di masa mendatang dan juga sebagai penyemangat untuk melaksanakan pembangunan dalam menggapai kesejahteraan masyarakat.

Sedangkan terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang masih terdapat kekurangan, akan terus diperbaiki sehingga kedepan akan lebih baik lagi.

"Secara umum kami pemerintah daerah berkomitmen akan berusaha mengkaji dengan seksama poin demi poin catatan strategis yang disampaikan DPRD sebagai bahan penyelenggaraan pemerintahan untuk lebih baik lagi," katanya.

Pewarta: Shohib

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015