Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), H Achmad Fikry, menyampaikan Pemilihan Kepala Desa(Pilkades) serentak tahun 2022 mendatang peraturannya sedikit berbeda dari pilkades yang sudah pernah dilaksanakan dan saat ini peraturan tersebut masih digodok di Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD).
Hal tiu disampaikan Bupati saat menghadiri pelepasan dua orang Kepala Desa (Kades) purna tugas, di Aula Kecamatan Kandangan.
"Kalau memang masih ada program pembangunan yang belum selesai nanti bisa dilanjutkan, dan Kepala Desa (Kades) yang sudah menjabat dua periode masih berkesempatan untuk ikut dalam pilkades yang akan datang," katanya, Rabu (8/9).
Dijelaskan dia, kesempatan itu juga terbuka dan sepanjang masyarakat masih menginginkan yang bersangkutan untuk memimpin, dan hal ini dimungkinkan dalam pilkades mendatang.
Ia mengucapkan terima kasih kepada kedua orang kades di Kecamatan Loksado yang telah purna tugas dan mengabdi untuk desanya masing-masing.
Bupati mengatakan, cukup memahami kalau masih terdapat usulan dari masyarakat yang belum bisa terpenuhi, akibat pemangkasan anggaran serta pengalokasiannya untuk penanganan COVID-19.
"Kami mengharapkan kepada para Penjabat (Pj) kades sementara, agar melaksanakan tugas sebagaimana mestinya, melanjutkan program pembangunan yang masih belum selesai di desa, jangan membuat program baru dulu," katanya.
Menurut dia, pj kades supaya memberdayakan para perangkat desa dan selalu bersinergi dengan BPD setempat, agar pembangunan tidak stagnan.
Tak lupa, ia pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat di kecamatan Loksado yang selama ini telah ikut berpartisipasi aktif dalam membantu penanganan pandemi COVID-19.
Diinformasikannya bahwa HSS saat ini masih berada di Level III Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), jadi masyarakat jangan lengah, karena COVID-19 masih ada.
Walaupun yang meninggal dunia angkanya sudah semakin menurun, namun masyarakat tetap diminta untuk menerapkan protokol kesehatan dalam kesehariannya.
"Dengan selalu menerapkan gerakan 5 M, serta untuk program vaksinasi massal tetap akan terus dilakukan," katanya, di akhir sambutan.
Sebelumnya, Camat Loksado, Fathul Mushalli, melaporkan dua orang kades yang telah memasuki masa purna tugas adalah kepala desa Hulu Banyu dan Kepala Desa Ulang.
Dan atas nama para kades yang sudah habis masa tugasnya ini, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab HSS.
Dalam memberikan bimbingan dan arahan selama ini untuk para kades, sehingga terlaksananya berbagai kegiatan pembangunan di desa.
"Mohon maaf pula sekiranya terdapat kesalahan dan kekurangan, dalam melaksanakan tugas selama ini," katanya.
Turut berhadir, Ketua TP PKK HSS, Hj Isnaniah Achmad Fikry, Wakil Bupati HSS, Syamsuri Arsyad beserta Wakil Ketua TP PKK, Srie Astuti Syamsuri Arsyad, Sekretaris Dinas PMD, Ketua MUI dan para kades se Kecamatan Loksado.
Baca juga: Penjabat lanjut sempurnakan apa yang sudah dilaksanakan kades purna tugas
Baca juga: Dua kepala desa di Padang Batung purna tugas
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Hal tiu disampaikan Bupati saat menghadiri pelepasan dua orang Kepala Desa (Kades) purna tugas, di Aula Kecamatan Kandangan.
"Kalau memang masih ada program pembangunan yang belum selesai nanti bisa dilanjutkan, dan Kepala Desa (Kades) yang sudah menjabat dua periode masih berkesempatan untuk ikut dalam pilkades yang akan datang," katanya, Rabu (8/9).
Dijelaskan dia, kesempatan itu juga terbuka dan sepanjang masyarakat masih menginginkan yang bersangkutan untuk memimpin, dan hal ini dimungkinkan dalam pilkades mendatang.
Ia mengucapkan terima kasih kepada kedua orang kades di Kecamatan Loksado yang telah purna tugas dan mengabdi untuk desanya masing-masing.
Bupati mengatakan, cukup memahami kalau masih terdapat usulan dari masyarakat yang belum bisa terpenuhi, akibat pemangkasan anggaran serta pengalokasiannya untuk penanganan COVID-19.
"Kami mengharapkan kepada para Penjabat (Pj) kades sementara, agar melaksanakan tugas sebagaimana mestinya, melanjutkan program pembangunan yang masih belum selesai di desa, jangan membuat program baru dulu," katanya.
Menurut dia, pj kades supaya memberdayakan para perangkat desa dan selalu bersinergi dengan BPD setempat, agar pembangunan tidak stagnan.
Tak lupa, ia pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat di kecamatan Loksado yang selama ini telah ikut berpartisipasi aktif dalam membantu penanganan pandemi COVID-19.
Diinformasikannya bahwa HSS saat ini masih berada di Level III Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), jadi masyarakat jangan lengah, karena COVID-19 masih ada.
Walaupun yang meninggal dunia angkanya sudah semakin menurun, namun masyarakat tetap diminta untuk menerapkan protokol kesehatan dalam kesehariannya.
"Dengan selalu menerapkan gerakan 5 M, serta untuk program vaksinasi massal tetap akan terus dilakukan," katanya, di akhir sambutan.
Sebelumnya, Camat Loksado, Fathul Mushalli, melaporkan dua orang kades yang telah memasuki masa purna tugas adalah kepala desa Hulu Banyu dan Kepala Desa Ulang.
Dan atas nama para kades yang sudah habis masa tugasnya ini, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab HSS.
Dalam memberikan bimbingan dan arahan selama ini untuk para kades, sehingga terlaksananya berbagai kegiatan pembangunan di desa.
"Mohon maaf pula sekiranya terdapat kesalahan dan kekurangan, dalam melaksanakan tugas selama ini," katanya.
Turut berhadir, Ketua TP PKK HSS, Hj Isnaniah Achmad Fikry, Wakil Bupati HSS, Syamsuri Arsyad beserta Wakil Ketua TP PKK, Srie Astuti Syamsuri Arsyad, Sekretaris Dinas PMD, Ketua MUI dan para kades se Kecamatan Loksado.
Baca juga: Penjabat lanjut sempurnakan apa yang sudah dilaksanakan kades purna tugas
Baca juga: Dua kepala desa di Padang Batung purna tugas
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021