Wakil Bupati (Wabup)Hulu Sungai Selatan (HSS), Syamsuri Arsyad, menghadiri upacara pembukaan pendidikan pembentukan Bintara POLRI tahun 2021, bertempat di Lapangan Upacara SPN Polda Kalimantan Selatan (Kalsel), Banjarbaru.
Ia mengatakan, 41 Peserta Didik (Serdik) asal HSS bisa tuntas mengikuti pendidikan dengan sebaik-baiknya, dan nanti kembali ke daerah, mengabdi bagi negara, khususnya di Kabupaten HSS.
"Mereka kita pesankan untuk mempersiapkan fisik, mental dan kesehatan," katanya, yang berhadir bersama Ketua DPRD HSS, H Akmad Fahmi dan Kapolres HSS, AKBP Siswoyo, Senin (26/7)
Serta, teriring doa dari Pemerintah Kabupaten(Pemkab) HSS serta ucapan selamat atas mereka yang berhasil lolos seleksi. Tahun depan akan pihaknya akan persiapkan lagi supaya putra-putra daerah akan kembali mengabdi di HSS.
Pembukaan Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktuba) Polri ini dibuka langsung dan ditandai pemasangan tanda pangkat siswa oleh Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen Pol Rikwanto, disaksikan Ketua DPRD Provinsi Kalsel, H. Supian HK, para Kapolda beserta pejabat utama Polda, para pimpinan instansi pemerintah daerah dan TNI.
Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rikwanto, mengatakan pendidikan pembentukan Bintara Polri pada tahun ini memiliki beberapa kekhususan dalam penyelenggaraannya, sehingga memerlukan antisipasi dan kesiapan secara khusus pula dalam persiapan dan pelaksanaannya.
Pertama, pendidikan dilaksanakan dalam situasi pandemi COVID-19. Ke dua, Diktuba tahun ini secara khusus untuk pertama kalinya akan diterapkan penguatan kurikulum baru yang telah diresmikan Kapolri pada peringatan hari Bhayangkara ke-75 pada tanggal 1 Juli 2021 lalu yang diberi nama kurikulum presisi.
"Ke tiga, secara khusus tahun ini diselenggarakan bersamaan pendidikan reguler dengan sumber pembiayaan APBN, dan pendidikan hibah dengan sumber pembiayaan APBD," katanya, saat menyampaikan sambutan tertulis Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri, Komisaris Jenderal Polisi, H. Rycko Amelza Dahniel.
Ditambahkan dia, terdapat 10.650 serdik Reguler dan 4.636 serdik dari sumber hibah yang berasal dari Provinsi Papua, Papua Barat, Kalsel, Sumsel, Bangka Belitung, dan Jatim sehingga jumlahnya menjadi 15.286 Serdik, terdiri dari 14.609 pria dan 677 wanita yang akan berlangsung selama lima bulan ke depan.
Baca juga: Ketua DPRD Kalsel apresiasi kinerja polres Tapin dan HSS
Baca juga: Wabup HSS resmikan Langgar Maidanu Syariah Tebing Tinggi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Ia mengatakan, 41 Peserta Didik (Serdik) asal HSS bisa tuntas mengikuti pendidikan dengan sebaik-baiknya, dan nanti kembali ke daerah, mengabdi bagi negara, khususnya di Kabupaten HSS.
"Mereka kita pesankan untuk mempersiapkan fisik, mental dan kesehatan," katanya, yang berhadir bersama Ketua DPRD HSS, H Akmad Fahmi dan Kapolres HSS, AKBP Siswoyo, Senin (26/7)
Serta, teriring doa dari Pemerintah Kabupaten(Pemkab) HSS serta ucapan selamat atas mereka yang berhasil lolos seleksi. Tahun depan akan pihaknya akan persiapkan lagi supaya putra-putra daerah akan kembali mengabdi di HSS.
Pembukaan Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktuba) Polri ini dibuka langsung dan ditandai pemasangan tanda pangkat siswa oleh Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen Pol Rikwanto, disaksikan Ketua DPRD Provinsi Kalsel, H. Supian HK, para Kapolda beserta pejabat utama Polda, para pimpinan instansi pemerintah daerah dan TNI.
Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rikwanto, mengatakan pendidikan pembentukan Bintara Polri pada tahun ini memiliki beberapa kekhususan dalam penyelenggaraannya, sehingga memerlukan antisipasi dan kesiapan secara khusus pula dalam persiapan dan pelaksanaannya.
Pertama, pendidikan dilaksanakan dalam situasi pandemi COVID-19. Ke dua, Diktuba tahun ini secara khusus untuk pertama kalinya akan diterapkan penguatan kurikulum baru yang telah diresmikan Kapolri pada peringatan hari Bhayangkara ke-75 pada tanggal 1 Juli 2021 lalu yang diberi nama kurikulum presisi.
"Ke tiga, secara khusus tahun ini diselenggarakan bersamaan pendidikan reguler dengan sumber pembiayaan APBN, dan pendidikan hibah dengan sumber pembiayaan APBD," katanya, saat menyampaikan sambutan tertulis Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri, Komisaris Jenderal Polisi, H. Rycko Amelza Dahniel.
Ditambahkan dia, terdapat 10.650 serdik Reguler dan 4.636 serdik dari sumber hibah yang berasal dari Provinsi Papua, Papua Barat, Kalsel, Sumsel, Bangka Belitung, dan Jatim sehingga jumlahnya menjadi 15.286 Serdik, terdiri dari 14.609 pria dan 677 wanita yang akan berlangsung selama lima bulan ke depan.
Baca juga: Ketua DPRD Kalsel apresiasi kinerja polres Tapin dan HSS
Baca juga: Wabup HSS resmikan Langgar Maidanu Syariah Tebing Tinggi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021