Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalsel Hermansyah mencatat lebih dari seribu atlet berpartisipasi pada pelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tingkat provinsi Kalimantan Selatan yang digelar 12-16 Juli 2021 di Kota Banjarmasin dan Kota Banjarbaru.
Menurut dia, meski diikuti oleh lebih dari seribu atlet, POPDA tersebut tetap dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan COVID-19 yang sangat ketat. Seluruh atlet dan panitia pertandingan pun diwajibkan untuk terus menaati aturan yang telah ditentukan oleh Satgas COVID-19.
"Maka dari itu, kapasitas peserta POPDA dalam setiap pertandingan dibatasi, hanya 50 persen yang boleh hadir," tutur Hermansyah di Banjarmasin, Senin.
Sementara itu, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Provinsi Kalsel M Fitri Hernadi mengatakan POPDA Kalsel 2021 mempertandingkan sepuluh cabang olahraga yang bertempat di Kota Banjarmasin.
Ia merincikan sepuluh cabang olahraga tersebut diantaranya dayung yang dilaksanakan di Sungai Awang Permai, Kota Banjarmasin dengan jumlah 110 atlet.
Kemudian, gulat yang bertempat di GOR Hasanuddin Banjarmasin dengan jumlah 130 atlet dan panahan yang diikuti 110 atlet di lapangan panah GOR Hasanuddin Banjarmasin.
Selanjutnya, cabang olahraga renang yang berlangsung di kolam renang GOR Hasanuddin Banjarmasin dengan jumlah 100 atlet dan judo yang digelar di GOR H Bambang dengan total peserta 130 atlet.
Lalu, cabang karate yang diikuti 110 atlet di Borneo Futsal Banjarmasin. Sementara pertandingan kempo yang diikuti 150 atlet dan taekwondo 120 atlet akan sama-sama digelar di gedung voli indoor SKB Mulawarman Banjarmasin.
Cabang olahraga tinju yang diikuti 60 atlet akan dilangsungkan di Sasana Wisma Kartika Antasari Banjarmasin dan cabang voli pasir bertempat di lapangan bola voli pasir Gatot Subroto Banjarmasin dengan total peserta 210 atlet.
"Sementara itu, ratusan atlet pada cabang atletik akan bertanding di Kota Banjarbaru," terang Fitri.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Menurut dia, meski diikuti oleh lebih dari seribu atlet, POPDA tersebut tetap dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan COVID-19 yang sangat ketat. Seluruh atlet dan panitia pertandingan pun diwajibkan untuk terus menaati aturan yang telah ditentukan oleh Satgas COVID-19.
"Maka dari itu, kapasitas peserta POPDA dalam setiap pertandingan dibatasi, hanya 50 persen yang boleh hadir," tutur Hermansyah di Banjarmasin, Senin.
Sementara itu, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Provinsi Kalsel M Fitri Hernadi mengatakan POPDA Kalsel 2021 mempertandingkan sepuluh cabang olahraga yang bertempat di Kota Banjarmasin.
Ia merincikan sepuluh cabang olahraga tersebut diantaranya dayung yang dilaksanakan di Sungai Awang Permai, Kota Banjarmasin dengan jumlah 110 atlet.
Kemudian, gulat yang bertempat di GOR Hasanuddin Banjarmasin dengan jumlah 130 atlet dan panahan yang diikuti 110 atlet di lapangan panah GOR Hasanuddin Banjarmasin.
Selanjutnya, cabang olahraga renang yang berlangsung di kolam renang GOR Hasanuddin Banjarmasin dengan jumlah 100 atlet dan judo yang digelar di GOR H Bambang dengan total peserta 130 atlet.
Lalu, cabang karate yang diikuti 110 atlet di Borneo Futsal Banjarmasin. Sementara pertandingan kempo yang diikuti 150 atlet dan taekwondo 120 atlet akan sama-sama digelar di gedung voli indoor SKB Mulawarman Banjarmasin.
Cabang olahraga tinju yang diikuti 60 atlet akan dilangsungkan di Sasana Wisma Kartika Antasari Banjarmasin dan cabang voli pasir bertempat di lapangan bola voli pasir Gatot Subroto Banjarmasin dengan total peserta 210 atlet.
"Sementara itu, ratusan atlet pada cabang atletik akan bertanding di Kota Banjarbaru," terang Fitri.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021